Misalnya yang dilakukan Babinsa Koramil 23/ Cpr Koptu Suparman yang memberikan pen dampingan tanam padi dengan sistem Jajar Legowo di sawah milik, Sutono di Dukuh Bapangan, Desa Kuncen, Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten. Pendampingan juga kepada Suyadi, petani yang juga tinggal di dusun yang sama. Petani di dusun tersebut umumnya menanam varietas padi Situ Bagendit.
Pada kesempatan itu Koptu Suparman mengatakan, upaya meningkatkan produktivitas tanaman padi salah satunya dengan budidaya sistem Jajar Legowo. Selain itu yang tak kalah penting yakni memberi semangat petani untuk terus giat dalam mengolah sawah serta meningkatkan kesejahteraan petani.
Dengan sistem Jajar Legowo menurut Suparman, pertumbuhan rumpun padi akan lebih banyak dan pasti hasil panen akan lebih bagus. Manfaat lain yang dirasakan dengan sistem jajar legowo yaitu menambahnya jumlah tanaman padi, sehingga dampaknya akan meningkatkan produksi tanaman padi secara signifikan. “Kualitas gabah juga akan lebih baik, karena akan semakin banyaknya tanaman pinggir dan dapat mengurangi serangan penyakit pada tanaman padi,” ujarnya.
Sementara itu di bersama Ketua Kelompok Tani Makmur, Cipto Mulyono, Koptu Suparman mengadakan pemantauan dan penyemprotan hama padi, serta memantau kelancaran pengadaan air sumur pompanisasi di lahan milik Suhono di Dukuh Paten, Desa Kuncen Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten.
Pengecekan tanaman padi oleh Babinsa di lakukan bersama anggota Kelompok Tani Makmur karena perubahan cuaca extrim seperti curah hujan yang tinggi dan panas terik matahari, sehingga kemungkinan berdampak terhadap tanaman padi yang mudah terserang hama.
