Tampilkan di aplikasi

Ramadan: Memeluk Kesunyian

Sumatera Ekspres - Edisi 2 Juni 2019

Ramadan kali ini benar-benar sepi, ayah dan ibu tidak di sini. Sungguh, ini sahur pertamaku yang paling berat. Tiada lagi panggilan Ibu setiap kali hendak sahur, tiada lagi makanan yang tersaji, semua tinggal kenangan. “Ibu, bagaimana jika aku merindukan masakan ibu, aku harus cari kemana? Bagaimana kalau anakmu ini rindu, akankah ibu datang memelukku?” Hampir saja airmataku tumpah pagi ini sebelum menyantap makanan sahur yang dibawakan sepupuku. Kami bertiga makan bersama. Aku, Fendy dan sepupuku....
Baca artikel selengkapnya di edisi 2 Juni 2019

Sumatera Ekspres dapat dibaca gratis dalam masa terbatas di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya koran edisi ini

INTERAKTIF
Minggu, 2 Juni 2019
Gaya Hidup

Artikel Gaya Hidup lainnya