Tampilkan di aplikasi

MARTAPURA - Tenaga kerja di Pemkab OKU Timur dinilai overload atau berlebihan. Banyaknya tenaga kerja ini juga membebani APBD OKU Timur. ‘’APBD menurun bukan hanya karena Covid tapi juga pegawai yang overload. Untuk itu harus ada keseimbangan di bidang ketenagakerjaan, pegawai atau SDM harus ahli di bidangnya,’’ ujar Irawan SE, juru bicara Fraksi Partai Demokrat DPRD OKU Timur saat membacakan pandangan umum fraksi dalam paripurna rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara...
Baca artikel selengkapnya di edisi 10 September 2021

Sumatera Ekspres dapat dibaca gratis dalam masa terbatas di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya koran edisi ini

INTERAKTIF
Jumat, 10 September 2021
Sumsel

Artikel Sumsel lainnya