Tampilkan di aplikasi

MUARADUA - SP (27), seorang pemulung di wilayah Muaradua, OKU Selatan, Selasa Pagi (28/9) diamuk massa. Pria itu kepergok warga melakukan perbuatan cabul terhadap seorang anak, berinisial D (8). Ironisnya, aksinya berlangsung di sebuah rumah ibadah di kawasan Terminal Muaradua.

“Ketahuannya waktu aku ke tempat ibadah itu. Waktu buka gorden, ada dia dan anak itu,” ungkap Riki, saksi mata. Mengetahui kejadian itu, puluhan warga sekitar marah. Mereka langsung menangkap dan menghakimi SP yang sebenarnya juga...
Baca artikel selengkapnya di edisi 29 September 2021

Sumatera Ekspres dapat dibaca gratis dalam masa terbatas di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya koran edisi ini

INTERAKTIF
Rabu, 29 September 2021
DOR

Artikel DOR lainnya