Adu Gengsi Dengan 5G
Akhirnya sudah ada dua operator seluler yang secara resmi mendapat ijin untuk melakukan komersialisasi layanan 5G setelah mendapatkan Surat Ijin Laik Operasi (SILO) dari Kementerian Komunikasi dan Informasi yaitu Telkomsel dan Indosat Ooredoo. Sesungguhnya ada Smartfren yang juga sudah siap namun belum mendapatkan SILO dan Frekuensi yang digunakan Smartfren pun berbeda.
Secara keseluruhan ini adalah bukti bahwa layanan 5G akan semakin siap dihadirkan di Indonesia, bahkan XL Axiata juga sudah siap menjalani Uji Layak Operasi (ULO) sebagai syarat memperoleh SILO. Namun agresifitas operator seluler dalam menghadirkan layanan 5G di Indonesia ternyata tak sepenuhnya ingin memberikan layanan terbaik bagi pelanggan di Indonesia namun ada alasan gengsi. Karena menjalankan 5G secara komersial merupakan kebanggan tersendiri.
Karenanya meskipun masih sangat terbatas cakupan dan kualitas layanannya, operator selulersudah menghadirkan layanan 5Gnya secara komersil. Indosat Ooredoo sendiri menginginkan menjadi pionir dalam meluncurkan 5G di Indonesia, karenanya tak mau lamalama dibelakang Telkomsel dalam hal implementasi 5G di Indonesia. Jika sudah demikian kita cuma berharap jangan sampai pelanggan cuma di berikan harapan palsu dengan jaringan 5G seadanya.
Pada dasarnya persaingan adalah hal yang wajar dan positif termasuk bagi industri telekomunikasi asalkan bersaing merebut hati pelanggan dengan memberikan layanan terbaiknya dan bukan sekadar retorika. Semoga adu gengsi diantara para operator seluler dalam menghadirkan layanan 5G di Indonesia dapat berlanjut dengan adu kualitas baik jaringan maupun layanan yang akan memberikan dampak positif bagi masyarakat pengguna layanan 5G di Indonesia Pada edisi 129 ini kami kembali menghadirkan edisi rekomendasi.
Karena saat ini pandemi masih berlanjut dan diperkirakan masih akan berlanjut hingga akhir tahun ini, kami memberikan perhatian kepada para pelajar yang belajar secara online di rumah. Karenanya kami menghadirkan rekomendasi laptop yang baik secara kualitas dan harga kepada Gadgetarian semua yang bingung memilih laptop untuk anak dalam menjalankan pembelajaran jarak jauh.
Kami hadirkan laptop dengan spesifikasi yang cocok untuk pelajar sehingga tak perlu membeli laptop dengan spesifikasi tinggi yang hanya akan menaikkan harga padahan tidak dibutuhkan. Semoga rekomendasi yang kami berikan dapat bermanfaat bagi Gadgetarian dalam menyambut tahun ajaran baru pada Juli mendatang. Tak lupa kami juga menganjurkan untuk tetap di rumah, jauhi kerumunan, jaga jarak dan rajin mencuci tangan. Salam sehat.
Dicky Yuniarto
dicky@tplusmagz.com