Semua Karena Internet
Sepuluh atau lima belas tahun yang lalu mungkin Gadgetarian termasuk kami masih senang membaca koran cetak. Bahkan TPLUS Magazine sebelas tahun yang lalu wujudnya adalah majalah cetak. Masih sedikit orang yang membaca berita melalui website atau bahkan eMagazine seperti wujud kami sekarang. Wajar saja sih internet saat itu masih lemot dengan teknologi 3G saja membuka halaman website lamanya minta ampun.
Hanya beberapa layanan internet saja yang sudah cukup cepat walau hanya 5mbps seperti telkom speedy. Baru kemudian tahun 2014, jaringan 4G mulai banyak dan beroperasi secara komersil. Telknologi internet cepat ini terus berkembang hingga membuka halaman website tidaklah lama karena kecepatan internet menggunakan jaringan 4G LTE sudah sangat cepat hingga 50mbps. Hasilnya kegiatan membaca koran cetak semakin berkurang dan berganti membuka ePaper atau portal berita seperti detik.
Dengan makin cepatnya internet menggunakan teknologi 4G LTE, maka masyarakat pun semakin gemar membuka halaman demi halaman website untuk mencari berita ataupun media sosial. Hal ini disambut baik oleh produsen gadget seperti ponsel yang mulai memproduksi ponsel untuk internetan dengan harga yang terjangkau. Benar saja bahwa sekarang lebih dari 50% pendapatan produsen ponsel justru disumbang dari penjualan ponsel entry level.
Tak hanya sampai disitu, kini masyarakat sudah sangat menggandrungi dunia digital terutama melalui ponsel. Kini mau nonton film buka Tv yang dicari tapi ponsel, mau nontong siaran langsung sepakbola buka TV yang dituju namun ponsel, begitu pula jika kita ingin mencari resep, bukan lagi buku resep yang dicari melainkan ponsel lalu kita membuka Youtube. Dan yang lucu adalah ketika anak kita sakit maka yang kita cari pertama kali bukan menelepon dokter melainkan mengambil ponsel, memotret anak kita yang sedang sakit dan mengunggahnya ke media sosial. Hidup di era yang serba digital ini memang mau-tak mau kita pun mengikutinya sesuai dengan tren. Apalagi kehadiran pandemi Covid-19 yang membuat kita mengisolasi diri di rumah membuat dunia digital menjadi pelarian kita bahkan pekerjaan dan sekolah kita.
Hal inilah juga yang terjadi di industri keuangan dimana kini banyak bank yang memiliki divisi digital. Sehingga kini kita semakin jarang memegang uang karena menabung, mentransfer dana, membayar tak perlu memegang uang kartal. Karenanya edisi ini kami menghadirkan rekomendasi ponsel entry level pilihan untuk kebutuhan digital yang lebih terjangkau. Semoga ulasan kami kali ini dapat bermanfaat, selamat membaca.
Dicky Yuniarto
dicky@tplusmagz.com