Ya! Melbourne bisa dikatakan sebagai salah satu kota yang menjadi tujuan untuk kuliah selain destinasi berlibur yang menarik untuk dikunjungi. Mereka yang ingin kuliah di Melbourne datang dari berbagai negara terutama Asia. Bahkan boleh dibilang karena kenyamanan Kota Melbourne lah yang akhirnya membuat kota ini menjadi tujuan para Imigran yang ingin mendapatkan kewarganegaraan Australia. Itu sebabnya Melbourne memilki penduduk dari beraneka ragam suku dan bangsa.
Kesan pertama yang didapat selama saya traveling di negara koloni Inggris ini, membuat saya dapat sedikit merasakan suasana beberapa ratus tahun lalu. Bangunan-bangunan tua bersejarah masih tetap dipertahankan dan digunakan sampai saat ini. Begitu juga Trams yang menjadi transportasi publik utama masih dipergunakan oleh masyarakat Kota Melbourne. Di antara kota-kota di Australia, hanya kota ini yang masih mempertahankan Trams sebagai transportasi utama.
Swanston street. Melbourne memiliki banyak tempat yang bisa disambangi, namun ada beberapa yang menurut saya wajib untuk dikunjungi. Menikmati city centre sudah pasti menjadi tujuan utama para turis yang bertandang ke sini. Swanston treet merupakan salah satu wilayah yang patut untuk dijelajahi, pertama karena di sepanjang jalan itu ada banyak bangunan bersejarah, shopping mall, toko souvenir, restaurant, coffee shop, dan musisi jalanan yang menemani saat beristirahat. Menikmati city centre memang sebaiknya dengan berjalan kaki.
Selain dengan berjalan kaki, dapat juga menikmati city centre dengan Trams antik berwarna merah yang memang ditujukan untuk para turis. Mengelilingi city circle dengan menggunakan moda transportasi ini tidak dipungut biaya. Selain itu Anda bisa juga berkeliling dengan kereta kuda (Melbourne Horse and Carriage Tours), uniknya lagi pak kusirnya berpakaian tradisional. Kendaraan apapun yang Anda pilih tak akan mengurangi kenikmatan Anda selama berada di pusat kota ini.
