Tampilkan di aplikasi

Buku UGM Press hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Teknik Penyediaan Air Minum Perpipaan Lingkungan

1 Pembaca
Rp 98.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 294.000 13%
Rp 84.933 /orang
Rp 254.800

5 Pembaca
Rp 490.000 20%
Rp 78.400 /orang
Rp 392.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Air adalah salah satu unsur yang vital dalam kehidupan manusia. Ketersediaan air di alam sangat melimpah, tetapi ketersediaan air siap konsumsi masih relatif sedikit. Oleh karena itu, untuk mendapatkan air yang sesuai dengan standar baku air minum dibutuhkan proses pengolahan serta distribusi yang efektif dan efisien.

Dalam buku ini penulis mencoba menyajikan garis besar teknik penyediaan air minum diawali dengan membahas kebutuhan air domestik dan ketersediaannya, teknik tentang penyediaan air minum meliputi jaringan dan aksesorinya, dilanjutkan dengan bahasan mengenai survei atau pemetikan data yang diperlukan untuk perencanaan, dan diakhiri dengan metode komputasi sistem jaringan perpipaan untuk air minum serta simulasinya.

Buku ini ditujukan sebagai bahan rujukan atau untuk membantu para profesional dalam merencanakan jaringan perpipaan penyedia air minum. Buku ini juga diharapkan bermanfaat bagi para mahasiswa perguruan tinggi yang sedang mempelajari tentang penyediaan air minum.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Radianta Triatmadja

Penerbit: UGM Press
ISBN: 9786023861064
Terbit: Maret 2024 , 314 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Air adalah salah satu unsur yang vital dalam kehidupan manusia. Ketersediaan air di alam sangat melimpah, tetapi ketersediaan air siap konsumsi masih relatif sedikit. Oleh karena itu, untuk mendapatkan air yang sesuai dengan standar baku air minum dibutuhkan proses pengolahan serta distribusi yang efektif dan efisien.

Dalam buku ini penulis mencoba menyajikan garis besar teknik penyediaan air minum diawali dengan membahas kebutuhan air domestik dan ketersediaannya, teknik tentang penyediaan air minum meliputi jaringan dan aksesorinya, dilanjutkan dengan bahasan mengenai survei atau pemetikan data yang diperlukan untuk perencanaan, dan diakhiri dengan metode komputasi sistem jaringan perpipaan untuk air minum serta simulasinya.

Buku ini ditujukan sebagai bahan rujukan atau untuk membantu para profesional dalam merencanakan jaringan perpipaan penyedia air minum. Buku ini juga diharapkan bermanfaat bagi para mahasiswa perguruan tinggi yang sedang mempelajari tentang penyediaan air minum.

Pendahuluan / Prolog

Kata Pengantar
Sejak berdirinya Program Studi Pengkajian Amerika di Universitas Gadjah Mada, tahun 1984, teori dan metode pengkajian tentang budaya dan masyarakat Amerika mengalami berbagai perubahan sejalan dengan perubahan keilmuan pengkajian Amerika itu sendiri. Di awal abad dua puluh, pengkajian Amerika (American studies) lahir dan diperkenalkan oleh para Americanists dalam rangka menganalisis dan meneliti kebudayaan negara Amerika Serikat. Hal ini dilakukan, salah satunya, sebagai upaya penegasan identitas Amerika Serikat.

Kekhususan dari pengkajian Amerika ini kemudian terletak pada konsep interdisciplinary, yaitu adanya saling keterikatan dengan disiplin ilmu lain dan meninggalkan disiplin ilmu yang bercirikan ivory tower. Dengan demikian, substansi pokok dalam pengkajian Amerika (American studies) adalah pendekatan multiperspektif terhadap Amerika, negara, dan kebudayaannya.

Namun demikian, pengkajian Amerika (American studies), dalam perjalanannya, sering kali mendapat kritikan dari para kritikus tentang teori dan metode penelitian yang digunakan serta perbedaannya dengan kajian wilayah (area studies). Dalam konteks pengkajian Amerika (American studies), bidang kajian yang dapat diamati atau ditelaah mencakup segala informasi dan teks tentang sastra, masyarakat, dan bahasa dalam kebudayaan Amerika yang mengakomodasi berbagai macam perspektif lintas budaya dan komparatif. Hal inilah yang membedakannya dengan kajian wilayah (area studies) yang hanya terpaku pada kajian dalam budaya suatu negara yang menjadi concern.

Terlebih, pengkajian Amerika (American studies) telah berevolusi dengan memiliki dua aliran, yaitu myth-and-symbol school dan transnational/post-national American studies Dengan perkembangan dunia keilmuan sebagai respons perubahan masyarakat yang begitu dinamis dan tuntutan pertanggungjawaban keilmuan, buku ajar Teori-Teori dan Metode Pengkajian Amerika ini disusun untuk memfasilitasi dan memberikan panduan kepada mahasiswa S-2 dan S-3 Pengkajian Amerika dalam meneliti kebudayaan Amerika.

Buku ini, secara khusus, ditujukan kepada mahasiswa S-2 dan S-3 Pengkajian Amerika yang ingin meneliti dan menganalisis kebudayaan Amerika, baik dalam lingkup myth-and-symbol school atau transnational/ post-national American studies. Namun, tidak menutup kemungkinan, buku ini juga dapat dipergunakan bagi para mahasiswa atau peneliti lintas disiplin ilmu humaniora secara umum yang ingin melakukan penelitian lintas kajian. Dengan demikian, setelah membaca dan memahami buku ini, para pembaca dapat mengetahui dan menerapkan sejumlah teori dan metode penelitian yang digunakan untuk melakukan penelitian dalam bidang ilmu pengkajian Amerika (American studies).

Buku ini diuraikan menjadi empat bab. Bab pertama, yaitu “Inti Pengkajian Amerika” terdiri atas empat subbab: (1) Sejarah, Sintesis, Lingkup Pengkajian Amerika; (2) Konseptualisasi Pengkajian Amerika; (3) Paradigma Penelitian dan Desain Penelitian dalam Pengkajian Amerika; dan (4) Teori-Teori Aliran Myth-and-Symbol dalam Pengkajian Amerika”. Bab kedua dengan judul “Pengkajian Amerika dalam Perspektif Global” membahas perkembangan dalam pengkajian Amerika dengan kemunculan new American studies. Bab ini terdiri atas tiga subbab yang meliputi (1) “Meneliti Amerika dari Luar Amerika Serikat”, (2) “Teori-Teori Post-nationalist American Studies”; dan (3) Teori-Teori Transnational American Studies. Bab ketiga merupakan bagian yang membahas bagaimana pengkajian Amerika berkaitan dengan teori-teori interdisipliner karena pada dasarnya mengkaji aspek sosial budaya Amerika adalah kajian interdisipliner. Bab tiga ini terdiri atas subbab (1) “Pengkajian Amerika dan Teori-Teori Strukturalisme, Semiotika, Representasi”; (2) “Pengkajian Amerika dan Teori-Teori Post-structuralism”; (3) Pengkajian Amerika dan Teori-Teori Neomarxism; (4) “Pengkajian Amerika dan Teori-Teori Cultural Studies”.

Bab terakhir, yaitu bab empat merupakan contoh-contoh bagaimana penelitian-penelitian dilakukan dalam pengkajian Amerika. Bab ini terdiri atas tiga subbab (1) “Tema Penelitian dalam Pengkajian Amerika: Sejarah, Agama, Bahasa, dan Sastra”; (2) Tema Penelitian dalam Pengkajian Amerika: Budaya Populer; dan (3) “Tema Penelitian dalam Pengkajian Amerika: Kelompok Minoritas”.

Isi pokok buku ini antara lain diuraikan sebagai berikut. Bahasan pertama adalah tentang sejarah, sintesis, lingkup pengkajian Amerika yang membahas keberadaan pengkajian Amerika sebagai disiplin dalam dunia akademik, definisi tentang teori, pendekatan, dan metode dalam pengkajian Amerika. Berikutnya adalah tentang konseptualisasi pengkajian Amerika yang membahas fakta-fakta sosial di Amerika Serikat yang berpengaruh terhadap keberadaan dan perkembangan pengkajian Amerika serta pros-cons dalam pengkajian Amerika. Setelah pembahasan tersebut, buku ini membahas paradigma penelitian dan desain penelitian dalam pengkajian Amerika yang membahas metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dan kaitannya dengan pengkajian Amerika, bagaimana memilih desain riset, paradigma, dan pendekatan dalam penelitian pengkajian Amerika. Kemudian, pembahasan mengenai bagaimana meneliti Amerika dari luar Amerika Serikat yang mengulas pengaruh era globalisasi dan transnasionalitas bagi perkembangan kebudayaan Amerika dan terhadap kebudayaan di luar Amerika. Dari ketiga pokok bahasan tersebut, buku ini mulai membahas teori-teori dalam pengkajian Amerika secara lebih rinci, yang dimulai dengan teori-teori aliran myth-and-symbol dalam pengkajian Amerika yang membahas teori-teori yang berkembang dalam aliran myth-andsymbol dan latar belakang kemunculannya, mengidentifikasi symbol dan mitos atau tema yang menjadi ciri gagasan dan kondisi Amerika.

Teori-teori tersebut dapat dikategorikan sebagai teori tradisional pengkajian Amerika.

Pada bagian kedua, pokok bahasan buku ini dimulai dengan pengkajian Amerika dalam merespons perkembangan masyarakat yang membahas pengaruh globalisasi dan transnasional terhadap perkembangan kebudayaan dan pengkajian Amerika. Secara khusus, bagian ini membahas teori-teori baru dalam pengkajian Amerika yang muncul, baik karena fenomena globalisasi maupun teori-teori globalisasi dan transnasional yang berkaitan dengan pengkajian Amerika. Dalam kaitan ini, pembahasan diarahkan pada teori-teori transnational American studies yang membahas teori-teori yang berkembang sebagai akibat peran Amerika di berbagai negara di dunia.

Berikutnya adalah teori-teori post-nationalist American studies yang membahas tentang menguatnya institusi baru dari “the minorities” atau “the oppressed” yang terlihat dari perkembangan masyarakat Amerika dan negara-negara lain serta membahas tentang dampak hegemoni Amerika terhadap negara atau pihak lain yang memunculkan teori-teori kajian Amerika dengan aliran post-nationalist.

Dari dua perspektif kajian yang dikategorikan sebagai new American studies, pokok bahasan dilanjutkan bagian berikutnya, yaitu tentang American studies dan teori-teori interdisipliner. Pada bagian ini, pembahasan mengulas keterhubungan dan keterikatan sejumlah teori-teori interdisipliner yang dapat dielaborasikan dengan pengkajian Amerika, seperti teori-teori strukturalisme, semiotika, representasi, post-structuralism, neo-marxism, dan cultural studies. Kemudian, dari penjelasan keterhubungan dan keterkaitan antara American studies dan teori-teori interdisipliner, pokok bahasan dilanjutkan mengenai tematema penelitian dalam pengkajian Amerika yang mencakup sejarah, agama, bahasa dan sastra, budaya populer, dan kelompok minoritas.

Pada bahasan tersebut, penjelasan difokuskan pada gambaran atau contoh bagaimana aplikasi dan praktik pendekatan interdisipliner digunakan dalam menganalisis isu-isu dan gagasan tentang Amerika dalam perspektif sejarah, ilmu-ilmu sosial, sastra, budaya, dan seni.

Buku ini tidak akan terwujud apabila tidak ada dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada Fakultas Ilmu Budaya, khususnya Departemen Antar Budaya, yang telah memfasilitasi penyusunan buku ini dan Dr. Nur Saktiningrum yang bersedia menjadi reviewer. Terakhir, ucapan terima kasih juga khusus penulis tujukan kepada asisten-asisten penulis yang setia mendampingi perkuliahan Teori dan Metode Pengkajian Amerika, Kidhot, Galant, Maria, dan Ratu.

Yogyakarta,
Juni 2023
Penulis

Daftar Isi

SAMPUL
Halaman Judul
Copyright
Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Bab 1 Kebutuhan Air Domestik
Bab 2 Ketersediaan Dan Sistem Penyediaan Air Domestik
Bab 3 Instalasi Penangkapan, Pengolahan Air, Dan Kualitas Air
Bab 4 Jaringan Transmisi Dan Distribusi Penyediaan Air Minum Perpipaan
Bab 5 Komponen Pompa, Tangki, Dan Katup
Bab 6 Survei Untuk Perencanaan Sistem Penyediaan Air Minum Perpipaan
Bab 7 Komputasi Hidraulika Dalam Jaringan Pipa
Bab 8 Simulasi Sistem Penyediaan Air Minum Perpipaan
Daftar Pustaka