Tampilkan di aplikasi

Buku Jejak Pustaka hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Konsep Long Term Athlete Development dalam Pelatihan Atlet Jangka Panjang

1 Pembaca
Rp 60.000 15%
Rp 51.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 153.000 13%
Rp 44.200 /orang
Rp 132.600

5 Pembaca
Rp 255.000 20%
Rp 40.800 /orang
Rp 204.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Ada banyak manfaat dari berpartisipasi dalam kegiatan olahraga, seperti kesehatan fisik dan mental, perkembangan psikososial dan keterampilan motorik (Balyi, I. (2001).). Beberapa kelebihan lain dari model LTAD, yaitu siswa dapat memiliki keterampilan perkembangan fisik, mental, emosional, dan kognitif.

Melalui model LTAD, siswa akan memiliki apa yang disebut dengan literasi fisik, artinya siswa yang mempelajari model tersebut akan mengembangkan keterampilan gerak dan keterampilan olahraga.

Sehingga meningkatkan rasa percaya diri siswa terutama saat melakukan kegiatan olahraga lainnya tanpa mengalami kesulitan.

Berbeda dengan siswa yang tidak menerapkan model LTAD karena tidak ada tahap FUNdamental, tetapi hanya melompat ke tingkat yang lebih tinggi. Sehingga siswa akan mengalami beberapa kesulitan dalam belajar (Banack, H. R., Bloom, G. A., & Falcão, W. R. 2012).

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Firdaus Hendry Prabowo Yudho

Penerbit: Jejak Pustaka
ISBN: 9786235287010
Terbit: Januari 2022 , 132 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Ada banyak manfaat dari berpartisipasi dalam kegiatan olahraga, seperti kesehatan fisik dan mental, perkembangan psikososial dan keterampilan motorik (Balyi, I. (2001).). Beberapa kelebihan lain dari model LTAD, yaitu siswa dapat memiliki keterampilan perkembangan fisik, mental, emosional, dan kognitif.

Melalui model LTAD, siswa akan memiliki apa yang disebut dengan literasi fisik, artinya siswa yang mempelajari model tersebut akan mengembangkan keterampilan gerak dan keterampilan olahraga.

Sehingga meningkatkan rasa percaya diri siswa terutama saat melakukan kegiatan olahraga lainnya tanpa mengalami kesulitan.

Berbeda dengan siswa yang tidak menerapkan model LTAD karena tidak ada tahap FUNdamental, tetapi hanya melompat ke tingkat yang lebih tinggi. Sehingga siswa akan mengalami beberapa kesulitan dalam belajar (Banack, H. R., Bloom, G. A., & Falcão, W. R. 2012).

Pendahuluan / Prolog

Konsep Long Term Athlete Development dalam Pelatihan Atlet Jangka Panjang
Ada banyak manfaat dari berpartisipasi dalam kegiatan olahraga, seperti kesehatan fisik dan mental, perkembangan psikososial dan keterampilan motorik (Balyi, I. (2001).). Beberapa kelebihan lain dari model LTAD, yaitu siswa dapat memiliki keterampilan perkembangan fisik, mental, emosional, dan kognitif.

Melalui model LTAD, siswa akan memiliki apa yang disebut dengan literasi fisik, artinya siswa yang mempelajari model tersebut akan mengembangkan keterampilan gerak dan keterampilan olahraga.

Sehingga meningkatkan rasa percaya diri siswa terutama saat melakukan kegiatan olahraga lainnya tanpa mengalami kesulitan.

Berbeda dengan siswa yang tidak menerapkan model LTAD karena tidak ada tahap FUNdamental, tetapi hanya melompat ke tingkat yang lebih tinggi. Sehingga siswa akan mengalami beberapa kesulitan dalam belajar (Banack, H. R., Bloom, G. A., & Falcão, W. R. 2012).

Penulis

Firdaus Hendry Prabowo Yudho - Firdaus Hendry Prabowo Yudho, lahir di Cianjur 16 April 1985, lulusan S1 Pendidikan Kepelatihan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Jakarta, dan menyelesaikan studi S2 di pascasarjana Pendidikan Olahraga, Universitas Negeri Jakarta. Berpengalaman sebagai atlet cabang olahraga Artistic Gymnastics dan beralih menekuni cabang Aerobik Gymnastics.

Ikut serta dalam berbagai kompetisi di tingkat daerah, nasional, maupun internasional, serta beberapa kali menjadi instruktur pelatih dan atlet pada berbagai pelatihan pelatih dan atlet PB.

Persani. Pengalaman profesi sebagai pengajar di lingkungan pendidikan adalah sebagai dosen luar biasa di FIK Universitas Negeri Jakarta, dosen Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi di FKIP Universitas Negeri Singaperbangsa Karawang, Physical Education Teacher di International School of Bogor, dan hingga sekarang aktif sebagai dosen PJKR FKIP Universitas Suryakancana Cianjur. Email: hendri_firdaus@unsur.ac.id

Daftar Isi

Sampul Depan
Halaman Judul
Identitas Buku
PRAKATA
Daftar Isi
Tahapan Mulai Aktif (Active Start)
Tahap Fundamental (Literasi Fisik)
Long Term Athlete Development (LTAD)Tahap Learning to Train
Tahap Train to TrainLong-Term Athlete Development
Long Term Athlete Development (LTAD) sebagai Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional Ditinjau dari Fase Train to Compete
Active for Life (Aktif Seumur Hidup)
Tahapan Train to Win
Pembinaan Multilateral dalam Olahraga
Gerakan Non-Lokomotor
Permainan Modifikasi untuk Stimulasi Keterampilan Gerak Dasar Manipulatif
Belajar untuk Bertanding (Learning to Compete)
Model Pengembangan Atlet Jangka Panjang
KONTRIBUTOR
Sampul Belakang