Tampilkan di aplikasi

Buku Media Cendekia Muslim hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Tanda di Tangan Nina

1 Pembaca
Rp 65.000 15%
Rp 55.250

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 165.750 13%
Rp 47.883 /orang
Rp 143.650

5 Pembaca
Rp 276.250 20%
Rp 44.200 /orang
Rp 221.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Nina adalah anak yang periang. Perilakunya berubah sejak ayah dan ibunya sering bertengkar. Namun, Nina selalu berusaha menutupi keadaan keluarganya kepada guru dan teman-teman di sekolah. Nina juga berusaha menceritakan kalau dia bahagia menjadi anak yang memiliki orang tua yang sangat menyayanginya. Hingga pada suatu ketika, Nina terpaksa harus memakai sweter ke sekolah. Mengapa Nina harus selalu memakai sweter ya, ke sekolah? “Pelajaran akhlak paling tepat adalah tentang jangan pernah melukai siapa pun”.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Wylvera W

Penerbit: Media Cendekia Muslim
ISBN: 9786238367405
Terbit: Februari 2024 , 35 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Nina adalah anak yang periang. Perilakunya berubah sejak ayah dan ibunya sering bertengkar. Namun, Nina selalu berusaha menutupi keadaan keluarganya kepada guru dan teman-teman di sekolah. Nina juga berusaha menceritakan kalau dia bahagia menjadi anak yang memiliki orang tua yang sangat menyayanginya. Hingga pada suatu ketika, Nina terpaksa harus memakai sweter ke sekolah. Mengapa Nina harus selalu memakai sweter ya, ke sekolah? “Pelajaran akhlak paling tepat adalah tentang jangan pernah melukai siapa pun”.

Pendahuluan / Prolog

Prolog
Nina adalah anak yang periang. Perilakunya berubah sejak ayah dan ibunya sering bertengkar. Namun, Nina selalu berusaha menutupi keadaan keluarganya kepada guru dan teman-teman di sekolah. Nina juga berusaha menceritakan kalau dia bahagia menjadi anak yang memiliki orang tua yang sangat menyayanginya. Hingga pada suatu ketika, Nina terpaksa harus memakai sweter ke sekolah. Mengapa Nina harus selalu memakai sweter ya, ke sekolah? “Pelajaran akhlak paling tepat adalah tentang jangan pernah melukai siapa pun”.

Daftar Isi

Cover Depan
Halaman Copyright
Prakata
“Ibu sudah menjelaskan apa itu
“Nina, kamu yang pertama!” seru Bu Guru.
“Aku bangga memiliki Ayah dan Ibu,”
“Kamu sakit?” tanya Bu Guru.
“Kamu tidak gerah memakai sweter?” tanya Mira.“Tidak,” jawab Nina.
“Kasihan Ibu,” gumam Nina.
“Semua berubah sejak Ayah dipecat dari tempat kerjanya,” keluh Nina.
“Boleh aku bantu, Bu?” tanya Nina pada ibunya.
“Selamat pagi, Nina!” sapa Bu Guru.
Cover Belakang