Tren berpetualang pakai motor terus menjamur, terutama bagi kalangan ekonomi menengah atas. Makanya jangan heran beberapa pabrikan getol menawarkan tunggangan buat adventure atau turing on dan off road ringan. Yang cukup ramai tentu kelas medium, besutan adventure dengan kubikasi mesin antara 300-400 cc, dengan harga sedikit di atas Rp 100 juta.
Di kelas ini ada Royal Enfield Himalayan, BMW G 310 GS dan terbaru KTM 390 Adventure. Mana yang paling menyenangkan buat keperluan jalan jauh? Yuk simak hasil komparasi ketiganya, yang dipakai buat turing ke daerah Citorek, Lebak, Banten.
Sebelum mengulas performa dan lainnya, kita bahas dahulu sisi desain, karena ketiganya memang beda konsep. Paling beda tentu Himalayan, karena menganut gaya khas Royal Enfield, yang kental nuansa klasik. Tampak jelas dari modelnya serba bulat, mulai dari lampu utama, tangki, bodi hingga sepatbor.
Peleknya pun masih model jari-jari. Jadi sebut saja classic adventure. Geser ke G 310 GS, secara bentuk bodi harus jujur tergolong nanggung, garang enggak, sporty juga kurang. Beda banget dengan keluarga GS yang lain misal F 850 GS atau R 1250 GS yang garis bodinya cenderung lebih tegas.
