Tampilkan di aplikasi

Berdoping turbo

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 13-XXXI
6 Agustus 2021

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 13-XXXI

Mazda B600 1965

OTOMOTIF
Dari belasan Mazda B600 alias Mazda ‘kotak’ klasik dikoleksi oleh pecinta mobil klasik, Pakde Bei Budiono ada satu yang unik. Berbeda dari kebanyakan mobil yang dimiliki Pakde Bei yang penyuka tampilan orisinal bawaan pabrik, yang satu ini cenderung dandan. Terlihat dari aplikasi air scoop yang dipasang di kap mesin. Lantas ada tiga fog lamp tambahan di bagian bumper, spion tanduk model peluru, roof rack, serta aplikasi pelek 12 inci model belimbing yang dibalut ban Dunlop Duraplus 175/70 R12.

“Mobil ini dapatnya dari seorang sahabat yang sudah bosan dengan modifikasinya,” kekehnya. Setelah berpindah ke garasinya, diketahui kalau mesin bawaan Mazda B600 yang berkonfigurasi V Twin 2 silinder 600 cc sudah diganti dengan mesin lain. Sekarang yang terpasang adalah mesin 600 cc, “Dari Suzuki K6 Turbo, mesinnya Jimny yang dijual di Jepang,” terangnya. Mobil ini datang ke garasinya Pakde dalam kondisi mesin mati.

Lantas berbagai pengecekan dilakukan termasuk mengganti ECU-nya. Akhirnya mesin mobil pun hidup dengan sempurna setelah dilakukan pengecekan di sistem kelistrikan. Setelah mesin sudah hidup, barulah berani menanamkan sistem AC model tempel. Kami pun sempat menjajal mobil mungil ini jalan tol. Tenaganya memang jauh berbeda dibandingkan mesin standarnya. Suara cuzzz.. dari turbonya mulai terdengar di putaran mesin atas.

Melihat spek output mesinnya saja terlihat perbedaan. Sama-sama 600 cc, namun mesin asli hanya keluarkan daya maksimum hanya sekitar 20 dk, sedangkan mesin turbo Suzuki ini bisa tembus hingga 60 dk. Sistem transmisi disebut Pakde disesuaikan spek Suzuki, transmisi manual 4 percepatan, “Namun sudah kepikiran mengganti transmisinya dengan versi otomatis, biar nyaman saja,” kekehnya.
Tabloid OTOMOTIF di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI