Tampilkan di aplikasi

Terinspirasi DTX 250 Final Edition

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 22-XXXI
8 Oktober 2021

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 22-XXXI

Kawasaki D-Tracker X 2015

OTOMOTIF
Thun 2016 silam Kawasaki Jepang sempat memperkenalkan Kawasaki D-Tracker X atau biasa disebut DTX dengan embel-embel Final Edition atau edisi terakhir. Paling mencolok tentu dari grafis baru serta warna birunya yang cerah. Versi itu yang menginspirasi Junaedi untuk memboyong sebuah DTX. “Langsung cari-cari D-Tracker 250 warna biru. Untuk urusan modifikasi saya bawa ke Lerry bengkel Caos Custom Bike (CCB),” bukanya.

Di CCB yang ada di bilangan Pancoran, Jaksel, modifikasi DTX langsung dieksekusi. Pertama mengganti sepasang peleknya menggunakan produk Takagaso Excel Asia yang dibalut ban Pirell Scorpion Trail II ukuran 120/70-17 dan 160/60-17. “Pelek dicat 2 warna ala balap AMA Supermoto. Sekalian ganti swing arm pakai Aprilia SXV biar makin imut, swing arm gede tapi bobotnya ringan. Habis itu dikelir hitam biar cocok dengan warna rangka,” rinci Kang Djoen sapaan akrabnya.

Namun, agar swing arm SXV bisa terpasang di rangka DTX harus ada penyesuaian di kedua bagian. “Uni-track dibuat ulang, jadi walau monosok standar DTX tapi masih pas. Habis itu bikin bushing roda dan papas swing arm sedikit,” sebut Lerry Rahmat Rizky, owner CCB. Untuk mendukung tampilan Supermoto yang lebih gagah, setang diganti pakai ProTaper Fuzion yang lebih tinggi dan lebar, lengkap dengan sepasang handguard Barkbasters.

“Handguard, engine guard, slider roda bukan cuma aksesori, tapi berfungsi ngelindungin bodi dan mesin saat jatuh. Udah terbukti pas masuk jalur ke Cisadon bareng anakanak Supercetard 250 up, hehee…” sambung kelahiran Jakarta ini. Terakhir sekujur bodi dibalut dengan decal custom agar tampilannya terlihat lebih menarik, dan ternyata Kang Djoen mengaku sudah 2 kali ganti motif. “Yang pertama kurang cocok aja. Inspirasinya dari Kang Lerry,” tutupnya. Sudah mirip yang versi Jepang belum tuh?
Tabloid OTOMOTIF di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI