Toyota Gazoo Racing sudah mendominasi WRC Estonia sejak Special Stage sampai balapan selesai (17/7). Dua (SS) pertama (15/7) perelinya, Kalle Rovanpera dan Elfyn Evans sudah berada di dua peringkat teratas. Evans selalu di atas Rovanpera sepanjang Jumat, hanya saja selisih waktu keduanya terbilang tipis dan Evans tidak bisa tenang begitu saja.
Namun pada Sabtu hujan deras mengguyur dan membuat Evans melakukan kesalahan. Understeer yang dilakukan pereli asal Inggris itu membuatnya kehilangan waktu pada dua SS awal di Sabtu. Tak pelak menjadi momentum yang baik bagi Rovanpera untuk ambil kesempatan dan curi peringkat teratas.
“Semua berjalan lancar sampai hujan deras pun mengguyur, hingga akhirnya beberapa kesalahan membuat saya harus merelakan posisi pertama. Rovanpera menjalani semua SS dengan sangat baik, hingga kami bisa berselebrasi bersama,” lirih Evans. Dari sudut pandang pereli 33 tahun itu, ia mengambil sisi positif Toyota Gazoo Racing bisa mendominasi podium. Lalu juga memangkas selisih angka di klasemen dari Thierry Neuville (Hyundai Shell Mobis WRT) yang harus puas finish di posisi keempat.
Angin segar juara dunia kini berpihak kepada Rovanpera yang sudah mengoleksi lima kemenangan musim ini. Pereli Finlandia itu sangat perkasa di puncak klasemen dengan 175 point, selisih 83 angka dari Neuville. “Cuaca benar-benar memainkan peran penting pada reli kali ini, tetapi kami berhasil mengatasinya. Tim bekerja sangat baik, kami bisa mendominasi. Tidak sabar untuk segera balapan di Finlandia, mari kita raih kemenangan lagi,” Rovanpera menjelaskan.
