Sesi tes pertama New Honda ADV160, diadakan di sirkuit safety riding Honda Motor (AHM) di milik PT Astra Deltamas, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, yang mana tentu saja kondisi aspalnya mayoritas mulus. Makanya potensi maksimal dari skutik bergaya adventure tersebut belum sepenuhnya bisa diungkap.
Untungnya ada tes kedua, kali ini AHM mengajak media untuk turing ke Puncak, Bogor, Jawa Barat dengan jalur yang bisa dibilang kondisi jalannya sangat komplet, karena lewat jalur Puncak 2. Ada aspal mulus, gravel, jalan beton, bahkan jalur bebatuan! Elevasinya pun lengkap, dari jalan datar, menanjak terjal dan tentunya turunan curam.
Rutenya dimulai dari kantor AHM yang di Pulogadung, melalui Kramatjati dan Cijantung, lalu melewati Stadion Pakan Sari di Bogor, lanjut ke Sentul City, Gunung Pancar, Ciherang, Cipamingkis, Cipanas dan berakhir di Puncak. Sempat juga mampir juga ke Curug Leuwi Hejo untuk main air.
Menurut Ahmad Muhibuddin, GM Corporate Communication AHM jalur ini dipilih biar sesuai dengan tagline Urban Explorer serta karakter pengguna ADV160 yang suka turing adventure. Total jaraknya hampir 125 km, di tripmeter tertera 124,9 km. Nah apa saja catatannya? Yuk simak.
Performa. Hal yang paling menyenangkan dari ADV160 saat dipakai turing kali ini ternyata performa mesinnya! Karena dapur pacu 156,9 cc eSP+ 4 katup berpendingin cairan yang diusung jauh lebih bertenaga dibanding ADV150. Mesin yang basisnya sama persis dengan milik PCX 160 ini memang punya tenaga maksimal cukup besar, 15,8 dk di putaran mesin 8.500 rpm dan torsi maksimal 14,7 Nm di 6.500 rpm.
Sejak awal perjalanan, yang langsung terasa tarikannya enteng banget! Buat nyalip-nyalip gampang, ketemu tanjakan juga enggak ngos-ngosan, dan buat cruising 60-70 km/jam rileks banget! Keluhan di ADV150 tentang performa mesin yang loyo benar-benar dijawab oleh Honda.
