All New Honda Vario 160 ABS milik Restu Alifiansyah ini punya konsep modifikasi yang ciamik. Tetap tampil eye catching dengan sederet ubahan yang diusung, tetapi tidak sampai kelihatan norak saat dilihat, karena ramai ragam partyang menempel. Dengan konsep tersebut, motor ini cocok sekali untuk ikut ke dalam kelas fashion standar opendi Motolympic Tumplek Blek 2022 silam.
Untuk pengerjaan motor, mahasiswa Universitas Nasional tersebut menyerahkan ke Initial D Garage, yang buka praktik di Jl. Kalisari III No.12 Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Dimulai dari seluruh bodi yang kena sentuhan airbrush. Motif yang digunakan agaknya terinspirasi dari livery Pramac Ducati. Meski beda pabrikan, toh sah-sah saja atas nama kreatifitas. Selain itu warna yang digunakan pun tetap mengusung identitas Honda dengan paduan putih, merah dan biru alias RWB.
Selain bodi airbrush, beberapa bagian juga diberi lapisan karbon forged. Seperti batok, buritan, sepatbor depan dan belakang juga boks filter udara. Selain itu, dek ikut diberi lapisan titanium dari TZM Project yang berbasis di Bogor, Jawa Barat. Batok dengan lapisan forged carbon warna hitam dengan sentuhan merah dan biru tersebut juga ikut dibobok agar master rem radial lansiran Adelin dapat terpasang. “Di bagian bawah, bodi juga ikut dibelek untuk pemasangan stabilizer setang,” ujar Restu.
Lantas spidometer standar dipensiunkan dini, tugasnya kini digantikan oleh Koso Remora fulldigital yang aslinya buat Honda Vario 150 new. Meski begitu, di Vario 160 ABS bisa masuk secara pnp dan semua fiturnya aktif. Kaki-kaki tak kalah menarik dari bodi, karena ikut kenatreatment spesial pula. Sok depan pakai KTC Kytaco SFF-05 yang dapat diadjustdengan reservoir sok terpisah, sedang belakang comot Ohlins HO831.
