Setelah evaluasi dari MotoGP Indonesia Maret lalu, sirkuit Mandalika mendapatkan banyak masukan dari Dorna Sports dan FIM terkait renovasi sirkuit yang baru saja dihomologasi tersebut. Alhasil sejak Maret sampai awal November, Pertamina Mandalika International Circuit itu terbilang minim event karena menjaga kondisi sirkuit dan merencanakan renovasi yang optimal.
Menggandeng Dromo Studio, spesialis desainer dan renovator sirkuit kelas dunia, diperbaiki dalam banyak aspek. Baik dari dalam sirkuit dan luar area sirkuit, sehingga gelaran WSBK Indonesia 2022 pada (11-13/11) mendatang akan memiliki kualitas yang lebih baik.
Kondisi Aspal dan Tikungan
Ikhsan Fauzy Selepas MotoGP Indonesia, Dorna Sports meminta Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku Pengelola Sirkuit dan Promotor untuk melakukan revisi di beberapa tikungan. Seperti tikungan 1, 10, 11, 12, 13, dan 16. Juga penambahan kerb model Misano untuk tikungan 5 dan 6.
Perubahan layout untuk tikungan tersebut juga bertujuan agar racing line untuk mobil dan motor tidak jauh berbeda, sehingga homologasi FIM dan FIA juga bisa berjalan bersamaan.
“Juga penambahan aspal sebagai area run-off, agar pembalap yang melebar tidak langsung masuk gravel dan bisa langsung kembali ke lintasan,” papar Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA.
