Andi ‘Atenx’ Akbar, Katros Garage memang tidak asing dalam membuat Zoomer owner berbasis skutik lokal. Karena beberapa kali sudah pernah membuat Zoomer custom. Rupanya hal inilah yang membuat customer Atenx berkeinginan untuk dibuatkan Zoomer custom oleh bengkel yang berlokasi di Jl. Sukun No.91 Cempaka Putih, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten tersebut.
Motor bahan yang dipakai diserahkan kepada Atenx sepenuhnya. Atenx pun merekomendasikan Vario 125. “Karena setau gue Vario itu matik Honda yang kalau pakai pelek cenderung lebar bisa dipasang tanpa harus mundur (engine mounting-nya),” sebut builder yang doyan nge-vlog ini.
Setelah motor donor berupa Vario Techno 125 (KZR) tiba, langsung saja dipereteli komponen yang tidak dipakai. Sampai hanya tersisa sasis dan mesin 125 cc-nya saja. “Sasis ori Vario tidak terlalu ribet kalau mau dipakai buat Zoomer, karena sasis kiri dan kanan masih sama,” jelas Atenx kepada OTOMOTIF.
Ia menerangkan beberapa skutik sasis belakangnya antara kanan dan kiri ada yang tidak sama. Ada yang beda tinggi, ada pula yang beda bentuk, satu kotak dan satu bulat. Beruntungnya sasis tengah ke belakang Vario model bulat dan simetris antara kanan dan kiri.
Jadi oleh tim Katros cukup dibuat lebih rendah dengan cara dipanaskan pangkal sasis dan ditekuk ke bawah. Kemudian di bagian atasnya dibuatkan subframe baru menggunakan pipa besi 7/8 inci. Selanjutnya giliran bodywork yang digarap menggunakan material pelat galvanis 1,2 mm. Terdiri dari boks depan, sepatbor depan dan belakang, serta panel di bawah jok. Boks depan sangat penting karena jadi identitas sebuah Zoomer.
“Kuncinya Zoomer ada di boksnya, bagus apa tidak dan kelihatan relevan atau tidak dari boksnya,” sebut Atenx. “Kebanyakan pada bikin tanpa memperhatikan detail dan tekukannya. Karena bentuknya kotak kalau tidak memperhatikan bentuknya kurang bagus,” lanjutnya.
