Merangkai aksara penuh makna bukan perkara mudah. Menyatukan deretan kata menjadi kalimat memang selalu membuat ketagihan. Satu kata penuh makna. Satu kalimat tersirat rasa. Banyak rasa yang disampaikan melalui untaian kata yang indah dituliskan oleh pena. Kami meramunya hingga menjadi sebuah karya nyata. Menulis adalah terapi jiwa. Menulis adalah obat kegundahan. Menulis berarti menebarkan kebaikan. Buku ini berkisah tentang perjuangan para penulis wanita yang tetap berdiri kokoh berjuang dijalan Allah demi mempertahankan dunia literasi Indonesia. Kami para wanita yang ketagihan menulis.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt.

Berkat limpahan karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan penulisan buku antologi yang bertajuk Ketagihan Menulis.

Dalam penyusunan antologi Ketagihan Menulis ini. Para penulis telah berusaha semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuan penulis masing-masing. Namun sebagai manusia biasa, para penulis tidak luput dari kesalahan dan kekhilafan baik dari segi teknik penulisan maupun tata bahasa.

Kami menyadari tanpa arahan dari mentor, serta masukan–masukan dari berbagai pihak tidak mungkin kami bisa menyelesaikan buku antologi Ketagihan Menulis ini dengan baik. Buku antologi Ketagihan Menulis ini dibuat sedemikian rupa semata-mata untuk membangkitkan kembali minat baca para pembaca setia buku antologi non fiksi dan sebagai motivasi dalam berkarya khususnya karya tulis. Untuk itu penulis hanya bisa menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, sehingga kami bisa menyelesaikan buku antologi Ketagihan Menulis ini.

Demikian semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan para pembaca pada umumnya.

Sampul
Kata Pengantar
Ketika Buku Berhasil Tercetak, Oh Bahagia
Menulis adalah Jati Diriku
Rintangku Menulis Berawal dari Antologi
Menulis Itu Karya
Menulis itu Manis
Hobi Lama Bersemi Kembali
Meluangkan Waktu Menulis
Menulis  Is My Passion
Tergila-gila Menulis
Menulis adalah Energi
Menuliskan Curahan Hati dengan Allah