Tampilkan di aplikasi

Ciptakan kamar anak yang aman

Tabloid Rumah - Edisi 383
30 November 2017

Tabloid Rumah - Edisi 383

Bagaimanapun rupa desainnya, keamanan di kamar anak tetap harus jadi perhatian utama. / Foto : Jou Endhy Pesuarissa

Rumah
Kamar anak memang perlu didesain sebaik mungkin demi memenuhi kebutuhan si kecil dalam beristirahat, berlajar, dan bermain. Namun, jangan hanya dibuat menyenangkan, kamar tidur anak pun harus dirancang aman agar mereka bebas beraktivitas tanpa membuat orang tua khawatir.

Adisti F. Soegoto M. Psi, Psikolog, BFRP, psikolog anak di Klinik Kancil dan RS Mayapada Lebak Bulus, mengungkapkan, dalam mendesain kamar anak, faktor keamanan menjadi hal yang pertama kali harus diperhatikan.

Anak-anak cenderung berlari sesuka hati mereka tanpa memperhatikan apa yang ada di sekelilingnya. Sebab itu, tata letak dan pemilihan furnitur yang tepat dapat menjadi solusi untuk menciptakan zona aman bagi si kecil. Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan kala mendesain kamar anak.

Hindari Sudut Tajam. Kamar anak merupakan area tidur sekaligus bermain, sehingga harus ada lahan di mana ia bisa bermain dengan bebas tanpa terbentur furnitur yang ada di sekitarnya.

Sebab itu, sebaiknya jangan gunakan banyak furnitur dan barang-barang di dalam kamar. Pada dasarnya, kamar tidur anak balita hanya membutuhkan boks bayi/tempat tidur, lemari pakaian, dan rak untuk keperluan mengganti popok.

Awas Stop Kontak. Anak-anak terkadang memegang apa saja yang membuat mereka penasaran, seperti stop kontak. Sebaiknya, gunakan stop kontak yang sudah dilengkapi pengaman. Atau gunakan penutup stop kontak yang dapat dibeli supermarket material. Letakkan stop kontak di bagian yang tersembunyi dan tidak terjangkau oleh anak-anak.
Tabloid Rumah di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI