Ikhtisar
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi menciptakan cabang-cabang baru dalam beragam bidang ilmu, salah satunya biologi molekuler. Sayangnya, masih sedikit buku lokal yang dapat dijadikan referensi dalam mempelajari struktur, fungsi, dan bagian-bagian sel; proses-proses biokimiawi yang berlangsung di dalam sel; serta berbagai teknik mempelajari sel hingga tingkat molekuler. Diperlukan materi yang cukup banyak, khususnya sebagai pegangan bagi mahasiswa yang mempelajari Biologi Sel.
Buku Biologi Molekuler Sel ini menjadi salah satu sumber referensi mahasiswa dalam mempelajari seluk-beluk sel secara terinci. Dimulai dari konsep hingga penjelasan struktur sel pada makhluk hidup, buku ini dilengkapi berbagai gambar yang membantu pembaca dalam memahami teks.
Pendahuluan / Prolog
Biologi Molekuler Sel, Kajian Bagian Paling Sederhana dari Tubuh
Seiring dengan perkembangan ilmu dan teknologi, kajian biologi sel saat ini telah mencapai tingkat molekuler. Biologi molekuler atau biologi molekul merupakan salah satu cabang biologi yang merujuk kepada pengkajian mengenai kehidupan pada skala molekul, yaitu mempelajari sel. Sel adalah kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidup dan merupakan unit penyusun semua makhluk hidup. Sel adalah bagian terkecil dari makhluk hidup, namun sangat berperan dalam kinerja tubuh, khususnya untuk regenerasi. Sel mampu melakukan semua aktivitas kehidupan dan sebagian besar reaksi kimia untuk mempertahankan kehidupan berlangsung di dalam sel.
Dibutuhkan referensi khusus mengenai pembahasan molekuler ini. Referensi yang memuat tentang struktur, fungsi, dan bagian-bagian sel; proses-proses biokimiawi yang berlangsung di dalam sel; serta berbagai teknik mempelajari sel hingga tingkat molekuler. Terlebih, kemajuan dan perkembangan dalam bidang biologi molekuler demikian pesatnya, sehingga sumber bacaan yang terus diperbarui akan sangat membantu. Diharapkan buku ajar ini dapat menjadi pegangan bagi para mahasiswa Pendidikan Biologi, Biologi MIPA, Kedokteran, Pertanian, Keperawatan, dan Kebidanan serta mereka yang berminat untuk mempelajari Biologi Sel.
Penulis
Lucia Maria Santoso - Lulus S-1 dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwijaya tahun 1985. Mendapatkan gelar Magister Sains dari Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 1992 bidang Spesialis Biologi Perkembangan Hewan. Sejak tahun 1986 hingga sekarang, penulis menjadi PNS tetap di Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwijaya. Mata kuliah yang diampu antara lain Biologi Sel, Perkembangan Hewan, dan Teknik Laboratorium.
Tugas profesional lima tahun terakhir penulis, yaitu membina musyawarah guru mata pelajaran biologi SMA di Palembang, khususnya penulisan proposal dan hasil penelitian tindakan kelas.
Didi Jaya Santri - Mendapatkan gelar S-1 dari Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwijaya, dan memperoleh Magister Sains dari Institut Teknologi Bandung. Sejak tahun 1993 hingga sekarang, penulis menjadi tenaga pendidik di Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Sriwijaya. Mata kuliah yang diampu antara lain Biologi Sel, Ekologi Tumbuhan, dan Taksonomi Tumbuhan Berpembuluh. Berbagai tugas profesional yang pernah dilakukan antara lain sebagai konsultan peningkatan mutu pendidikan IPA (SEQIP) di Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan, konsultan BOS Provinsi Sumatera Selatan, tutor di Universitas Terbuka, dan menjadi instruktur serta narasumber dalam berbagai kegiatan pendidikan dan pelatihan guru di Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Jambi. Status menikah dan dikarunia 3 anak.
Daftar Isi
Sampul depan
Tentang Penulis
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab 1: Pendahuluan
Sel Prokariotik dan Sel Eukariotik
Sel Sebagai Unit Struktural Kehidupan
Apa yang Menarik dalam Mempelajari Biologi Sel?
Bab 2: Teknik Mempelajari Sel
Mikroskop
Mikroskop Cahaya
Mikroskop Fluoresensi
Mikroskop Fase Kontras dan Kontras Interferensi (Nomarski)
Mikroskop Elektron
Preparasi
Pemisahan dan Kultur Sel
Pemisahan sel dari jaringan
Kultur Sel
Biakan Sel (Cell Line)
Heterokarion dan Sel Hibrid
Penguraian Kandungan Sel dengan Sentrifugasi
Pemisahan Protein dengan Kromatografi
Sistem Bebas Sel
Sodium Dodecyl Sulphate Polyacrylamide Gel Electrophoresis (SDS PAGE)
Autoradiografi
Bab 3: Membran Plasma
Lipid Membran
Gerakan Lipid Membran
Fluiditas Lipid bilayer
Protein Membran
Gerakan Protein Membran
Karbohidrat Membran Sel
Asimetris Membran Sel
Prinsip-Prinsip Transpor Membran
Transpor Aktif Primer
Transpor Aktif Sekunder
Bab 4: Retikulum Endoplasma
Struktur RE
Fungsi REK
Fungsi REH
Bab 5: Kompleks Golgi
Pembentukan Salut Vesikula
Proses Transpor dari REK ke Kompleks golgi
Struktur Kompleks Golgi
Fungsi Kompleks golgi
Jenis Sekresi yang Diatur oleh Kompleks golgi
Pengangkutan Protein dari Golgi ke Membran Plasma pada Sel Terpolarisasi
Bab 6: Lisosom
Pembentukan Lisosom
Fungsi lisosom
Heterofagi
Autofagi
Fungsi Lisosom pada Kelenjar Tiroid
Lisosom dalam Sel Tumbuhan
Bab 7: Peroksisom
Fungsi Peroksisom
Bab 8: Mitokondria
Sifat-Sifat Mitokondria
Struktur Mitokondria
Mitokondria sebagai Organel Semi-Otonom
Fungsi Mitokondria
Tahapan Konversi Energi Seluler yang Melibatkan Mitokondria
Replikasi Mitokondria
Bab 9: Kloroplas
Struktur Kloroplas
Fungsi Kloroplas
Sifat Fisik DNA Kloroplas
Pembagian Kerja antara Genom Inti dan Genom Kloroplas
Replikasi Kloroplas
Bab 10: Inti Sel , Kromosom, dan DNA
Kompleks Pori Inti (KPI)
Lamina Inti
Organisasi Kromosom
Asam Deoksiribonukleat (Deoxyribonucleic Acid—DNA)
Subunit Kromatin = Nukleosom
Duplikasi DNA (Replikasi DNA = Sintesis DNA)
Perbaikan Kerusakan DNA
Bab 11: RNA Dan Sintesis Protein
mRNA
Transkripsi mRNA
tRNA
rRNA–Ribosom
Proses Pembentukan Subunit Ribosom
Konfigurasi dan Daur Nukleolus
Struktur Morfologi Ribosom
Translasi (sintesis protein)
Fase Inisiasi
Fase Pemanjangan
Fase final
Bab 12: Sinyal Sel
Prinsip Umum Sinyal Sel
Empat Bentuk Sinyal: Sinyal Kontak, Parakrin, Sinaptik, dan Endokrin
Sinyal Autokrin: Eikosanoid
Respons Sel pada Molekul Sinyal
Reseptor Intraseluler sebagai Protein Pengatur Gen Teraktivasi Ligan
Tiga Kelas Protein Reseptor Permukaan Sel
Reseptor terikat saluran ion
Reseptor terikat Protein G
Reseptor terikat Enzim
BAb 13:
SITOSKELETON
Filamen Sitoplasma
Filamen Aktin (Mikrofilamen)
Mikrotubula
Filamen Intermediet
Tipe dan fungsi beberapa filamen Intermediet
Protein Motor
Struktur Otot Rangka
Sentrosom, sentriol, dan tubuh basal
Silia dan Flagela
Bab 14: Reproduksi Sel
Tahap M (Mitosis)
Profase
Metafase
Anafase
Telofase
Sitokinesis
Meiosis
Mieosis I
Mieosis II
Siklus Hidup Virus
Virus Bakteriofag Lambda
Retrovirus
Bab 15: Pelekatan Hubungan Antarsel
Anchoring Junction
Adherens Junction
Desmosom
Hemidesmosom
Kontak Fokal(Adhesion Plaque)
Pelekatan Menyatu (Tight Junction)
Septate Junction
Gap Junction (Neksus)
Plasmodesmata
Signal-Relaying Junction
Bab 16: Matriks Ekstraseluler Dan Dinding Sel
Glikosaminoglikan (GAG)
Proteoglikan
Kolagen
Elastik
Lamina Basalis
Dinding Sel
Komposisi Dinding Sel
Daya Rentang Dinding Sel
Mikrotubula Mengorientasikan Deposisi Dinding Sel
Daftar Pustaka
Indeks
Sampul belakang