Keuangan pribadi (personal finance) merupakan cabang ilmu keuangan yang berhubungan dengan manajemen keuangan pribadi dan keuangan keluarga—berbeda dengan keuangan perusahaan (corporate finance) yang mempelajari tentang manajemen keuangan organisasi/perusahaan. Keuangan pribadi sangat bermanfaat dalam membekali individu menjadi wiraswasta ataupun memajukan usaha kecil menengah (UKM) di Indonesia. Literasi atau pengetahuan keuangan membantu seseorang untuk memahami bagaimana uang bekerja. Hal ini mencakup bagaimana seseorang memperoleh dan mengelola uang, serta bagaimana ia menginvestasikannya agar uang tersebut menjadi lebih banyak. Buku ini disusun agar semakin banyak masyarakat Indonesia yang “melek” keuangan.

Buku “Mengelola Keuangan Pribadi” mengulas pembahasan yang akan memberikan penjelasan bagi Anda mengenai prinsip-prinsip pengelolaan keuangan pribadi yang baik. Anda akan mempelajari bagaimana mengambil keputusan keuangan berdasarkan pertimbangan kondisi keuangan pribadi. Berbagai informasi tentang jenis investasi beserta keuntungan dan risikonya disajikan dalam buku ini. Dengan demikian, membantu Anda dalam memilih jenis investasi yang terbaik. Evaluasi dan mengukur tingkat literasi keuangan dapat Anda lakukan dengan memanfaatkan kuis singkat terkait masing-masing pembahasan yang diberikan buku ini.

Pengelolaan atau manajemen keuangan merupakan kegiatan perencanaan, pengarahan, pemantauan, pengorganisasi, dan pengendalian sumber daya moneter dari sebuah organisasi yang efisien dan efektif untuk mencapai tujuan. Keuangan pribadi (personal finance) merupakan cabang ilmu keuangan yang berhubungan dengan manajemen keuangan pribadi dan keuangan keluarga—berbeda dengan keuangan perusahaan (corporate finance) yang mempelajari tentang manajemen keuangan organisasi/perusahaan. Keuangan pribadi sangat bermanfaat dalam membekali individu menjadi wiraswasta ataupun memajukan usaha kecil menengah (UKM) di Indonesia.

Pengelolaan keuangan merupakan salah satu aspek yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan seseorang. Anda akan dituntut untuk mengelola keuangan pribadi yang dapat bersumber dari penghasilan guna memenuhi berbagai kebutuhan ataupun investasi. Pengelolaan keuangan pribadi yang baik dapat membuat seseorang mampu mencapai tujuan keuangan tertentu. Sebaliknya, pengelolaan keuangan yang kurang tidak baik—atau bahkan buruk, akan menyebabkan masalah keuangan menjerat seseorang, seperti kesalahan membelanjakan keuangan bulanan; adanya utang demi memenuhi kebutuhan yang sebenarnya tidak perlu; tunggakan pembayaran kredit hingga (4) kesalahan dalam berinvestasi (jika ada).

Anda membutuhkan laporan keuangan (yang baik) dalam mengelola keuangan pribadi. Di dalamnya, terdapat perhitungan pemasukan (arus kas masuk) dan pengeluaran (arus kas keluar) yang harus diseimbangkan. Dengan melakukan perencanaan keuangan yang berkualitas, Anda dapat menjadi manajer keuangan andal bagi Anda sendiri ataupun keluarga Anda. Perencanaan keuangan tersebut membantu Anda untuk mencapai berbagai target keuangan, seperti kecukupan pemenuhan kebutuhan sehari-hari dengan pemasukan yang ada; membeli properti; melakukan pinjaman kredit (jika diperlukan) hingga melakukan investasi.

Sampul depan
Tentang Penulis
Prakata
Daftar Isi
Bagian I  Merencanakan Keuangan
     Bab 1:  Dasar-Dasar Perencanaan Keuangan
          Manfaat Perencanaan Keuangan
               Membuat Keputusan Keuangan Sendiri
               Menilai Saran dari Penasihat Keuangan
               Menjadi Penasihat Keuangan
          Proses Perencanaan Finansial
               Tahap 1. Mempertimbangkan Posisi Keuangan Saat Ini
               Tahap 2. Menetapkan Tujuan Keuangan
               Tahap 3. Mengidentifikasi dan Mengevaluasi Rencana Alternatif untuk Mencapai Tujuan Keuangan
               Tahap 4. Mengevaluasi Alternatif dengan Mempertimbangkan Risiko dan Nilai Waktu dari Uang
               Tahap 5. Evaluasi Rencana Keuangan
               Tahap 6. Memperbaiki Rencana Keuangan
     Bab 2:  Laporan Keuangan Pribadi
          Laporan Arus Kas Pribadi
               Arus Kas Masuk
               Arus Kas Keluar
          Membuat Laporan Arus Kas Pribadi
          Faktor-Faktor yang Memengaruhi Arus Kas
               Faktor-Faktor yang Memengaruhi Arus Kas Masuk
               Faktor-Faktor yang Memengaruhi Arus Kas Keluar
          Membuat Anggaran
          Mengantisipasi Kekurangan Kas
          Menilai Akurasi dari Anggaran
          Perkiraan Arus Kas Bersih Selama Beberapa Bulan
          Membuat Anggaran Tahunan
          Ketergantungan Keuangan yang Berlebihan
          Neraca Pribadi
               Aset
               Utang
          Kekayaan Bersih
          Membuat Neraca Pribadi
          Perubahan Neraca Pribadi
          Analisis Neraca Pribadi
               Likuiditas
               Tingkat Utang 
               Tingkat Tabungan
          Menyesuaikan Penganggaran dengan Rencana Keuangan
          Laporan Laba Rugi
          Analisis Rasio
     Bab 3:  Nilai Waktu Dari Uang
          Pentingnya Nilai Waktu dari Uang
          Perhitungan Bunga Sederhana
          Nilai Masa Depan
               Nilai Masa Depan Anuitas
          Nilai Sekarang
               Nilai Sekarang Anuitas
          Bunga Majemuk
Bagian II  Dasar-Dasar Pengelolaan Keuangan
     Bab 4:  Jasa Keuangan
          Jenis Lembaga Keuangan
          Lembaga Keuangan (Bank)
          Lembaga Keuangan Nonbank (Nondepositori)
          Layanan Perbankan yang Ditawarkan Lembaga Keuangan
               Pembiayaan Kartu Kredit
               Kartu Debit
               Kotak Penyimpanan
               Anjungan Tunai Mandiri (ATM)
          Suku Bunga Deposito dan Pinjaman
               Suku Bunga Kredit
               Perubahan Suku Bunga
          Memilih Lembaga Keuangan
          Mengevaluasi Rencana Tabungan
               Tingkat Pengembalian
               Bunga Majemuk
          Memperhitungkan Rencana Keuangan Persentase Tingkat Bunga Tahunan Efektif (Effective Annual Rate—EAR)
          Inflasi
          Pajak
          Likuiditas
     Bab 5:  Mengelola Kartu Kredit
          Kartu Kredit
          Kelebihan Kartu Kredit
               Kekurangan Kartu Kredit
               Pengajuan Kartu Kredit
               Jenis-Jenis Kartu Kredit
               Batas Kredit
               Overdraft Protection
               Biaya Tahunan
               Insentif untuk Penggunaan Kartu
               Grace Period
               Penarikan Kas
               Pendanaan
               Dampak dari Suku Bunga terhadap Pembayaran Kredit
               Dampak dari Periode Pendanaan terhadap Pembayaran Kredit
               Laporan Kartu Kredit
               Membandingkan Kartu Kredit
          Saran dalam Menggunakan Kartu Kredit
               Gunakan Kartu Kredit Hanya Jika Anda Mampu Melunasi Tagihan
               Berlakukan Limit Kredit yang Ketat
               Kurangi Limit Kredit ketika Kondisi Ekonomi Melemah
               Bayar Kartu Kredit Sebelum Menginvestasikan Uang
               Lunasi Utang Kartu Kredit Sebelum Utang Lain
               Hindari Jasa Perbaikan Kredit
          Solusi Perbaikan Kredit
               Memilih Kartu Kredit
     Bab 6:  Pinjaman Pribadi
          Pinjaman
               Pembayaran Tunggal atau Pembayaran Angsuran
               Pinjaman Bunga Tetap atau Variabel
               Sumber Pinjaman
               Mengelola Pinjaman (Kredit)
          Beban Keuangan
               Tingkat Bunga Nominal dan Tingkat Bunga Efektif
               Angsuran Pinjaman
          Mengukur Kapasitas Kredit
               Pembayaran Utang terhadap Rasio Pendapatan
               Rasio Utang terhadap Ekuitas
          Standar Kredit
          Mengajukan Permohonan Kredit
     Bab 7:  Pembelian Dan Pendanaan Properti
          Memilih Rumah
          Rumah Tinggal Biasa
               Townhouse
               Kondominium dan Apartemen
          Pertimbangan Harga
               Kemampuan Membayar Uang Muka
               Kemampuan Membayar Cicilan Per Bulan
          Menyewa versus Membeli Rumah
               Keuntungan Menyewa Rumah
               Kerugian Menyewa Rumah
               Keuntungan Memiliki Rumah
               Kerugian Memiliki Rumah
          Keuangan Pembelian Rumah
               Menyewa vs Membeli Rumah
               Perhitungan Bunga Kredit
Bagian III Pengelolaan Investasi
     Bab
8:  Dasar-dasar Investasi
          Prinsip Investasi
          Menghitung Imbal Hasil atas Investasi
          Komponen Faktor Risiko
               Risiko inflasi
               Risiko Suku Bunga
               Risiko Kegagalan Usaha
               Risiko Pasar
               Risiko Investasi Global
               Mengukur Risiko
          Trade-Off Antara Imbal Hasil dan Risiko
               Return-Risk pada Saham
               Return-Risk pada Obligasi
               Return-Risk pada Reksa Dana
               Return-Risk Investasi pada Real Estat
          Pertimbangan dalam Berinvestasi
               Pendapatan Investasi
               Pertumbuhan Investasi
               Likuiditas Investasi
          Instrumen Investasi
               Saham
               Obligasi
               Reksa Dana
               Properti
          Risiko Investasi
          Pasar Modal Indonesia (Indonesia Stock Exchange/IDX)
     Bab 9:  Investasi Dalam Saham
          Alasan Perusahaan Menerbitkan Saham Biasa
          Dividen Bukan Merupakan Kewajiban
          Hak Suara dan Mengontrol Perusahaan
          Alasan Investor Membeli Saham Biasa
          Mata Uang Berapresiasi terhadap Nilai Saham
          Pendapatan dari Dividen
               Prosedur Pembayaran Dividen
          Pemecahan Saham Oleh Perusahaan
          Saham Biasa Versus Saham Preferen
          Metode Memilih Saham
               Analisis Fundamental
               Analisis Teknikal: “Trend is Your Friend”
          Keuntungan Investasi Saham
          Risiko Investasi Saham
     Bab 10:  Investasi Dalam Obligasi
          Pengertian Obligasi
          Obligasi Berdasarkan Cara Pengalihannya
               Obligasi Berdasarkan Cara Penetapan dan Pembayaran Bunga dan Pokok Pinjaman
               Obligasi Berdasarkan Jangka Waktu
               Obligasi Berdasarkan Jaminan yang Diberikan atau Hak Klaim
               Obligasi Berdasarkan Konvertibilitas
               Obligasi Berdasarkan Cara Pelunasannya
               Obligasi Berdasarkan Pihak yang Menerbitkannya
               Obligasi Syariah
          Obligasi Ritel Indonesia (ORI)
               Risiko Investasi pada ORI
          Perhitungan Obligasi
               Durasi dan Sensitivitas Obligasi
          Strategi dalam Berinvestasi Obligasi
          Keuntungan Berinvestasi Obligasi
          Risiko Berinvestasi Obligasi
          Peringkat  Obligasi
     Bab 11:  Investasi Dalam Reksa Dana
          Alasan Memilih Reksa Dana
          Bentuk Reksa Dana
          Sifat Reksa Dana
          Jenis Reksa Dana
          Kinerja Reksa Dana
          Manfaat Investasi di Reksa Dana
          Risiko Berinvestasi di Reksa Dana
Lampiran-Lampiran
     Lampiran 1:
Kuis singkat Literasi Keuangan
     Lampiran 2 : Lembar Penagihan Kartu Kredit
     Lampiran 3 : Surat Pemberitahuan tentang Dividen Kas
     Lampiran 4 : Laporan Konsolidasi Portofolio Investasi
     Lampiran 5 : Konfirmasi Kepemilikan Surat Utang Negara
     Lampiran 6 : e-Statement Kepemilikan Reksa Dana
Daftar Pustaka
Indeks
Sampul Belakang