Tampilkan di aplikasi

Menisbatkan sifat kekurangan kepada Allah عَزَّوَجَلَّ

Majalah As-sunnah - Edisi 11/XXVII
28 Maret 2024

Majalah As-sunnah - Edisi 11/XXVII

Menisbatkan sifat kekurangan kepada Allah عَزَّوَجَلَّ

As-sunnah
Setiap orang yang berakal sehat akan menyadari fakta keberadaan Allâh عَزَّوَجَلَّ. Karena Allâh Yang Maha Kuasa telah menanamkannya sebagai naluri di dalam diri manusia. Demikian pula dengan akalnya, manusia dapat memahami dan meyakini keberadaan Allâh عَزَّوَجَلَّ.

Ahlus Sunnah wal-Jama’ah percaya bahwa Allâh عَزَّوَجَلَّ memiliki sifat kesempurnaan dan keindahan, dan Dia suci (bersih) dari semua cacat dan ketidaksempurnaan.

Allâh عَزَّوَجَلَّ berfirman:

لِلَّذِيۡنَ لَا يُؤۡمِنُوۡنَ بِالۡاٰخِرَةِ مَثَلُ السَّوۡءِ​ۚ وَلِلّٰهِ الۡمَثَلُ الۡاَعۡلٰى​ ؕ وَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الۡحَكِيۡمُ٦٠

Orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat, mempunyai sifat yang buruk; dan Allâh mempunyai sifat yang Maha Tinggi; dan Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. An-Nahl/16: 60)

Ibnu Katsir رَحِمَهُ اللهُ (w. 744 H) berkata, “Firman Allâh “dan Allâh mempunyai sifat yang Maha Tinggi”, yaitu kesempurnaan yang mutlak dari semua sisi”. (Tafsir Ibni Katsir, 4/578)

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah رَحِمَهُ اللهُ (w. 782 H) berkata, “Bukti makna (sifat) kesempurnaan (Allâh) telah ditunjukkan oleh al-Qur’an dalam berbagai ungkapan yang menunjukkan makna yang mencakup makna ini. Apa yang ada di dalam al-Qur’an yang menetapkan segala puji bagi Allâh dan perincian pujian-Nya, dan bahwa Allâh mempunyai sifat yang Maha Tinggi, dan penetapan arti nama-namanya dan sebagainya, dan yang semacamnya, semuanya menunjukkan makna ini”. (Majmû Fatâwâ, 6/72).
Majalah As-sunnah di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

INTERAKTIF
Selengkapnya
DARI EDISI INI