Tampilkan di aplikasi

“Office politic” penuh taktik

Majalah Eksekutif - Edisi 472
2 September 2019

Majalah Eksekutif - Edisi 472

Mendengar kata politik atau berpolitik, mungkin kita akan langsung teringat para petinggi negeri di kursi-kursi pemerintahan Tanah Air.

Eksekutif
Nah, apa yang pertama kali terlintas dalam pikiran kita ketika mendengar istilah “politik kantor”? Hampir pasti, konotasinya kotor.

Dalam konteks politik kantor yang kotor, ada baiknya kita merenungkan doa filsuf asal Prancis, Voltaire (1694 – 1778), yang berbunyi: “Lord, protect me from my friends; I can take care of my enemies” – Tuhan, lindungilah aku dari teman-temanku, aku dapat melindungi diri dari musuh-musuhku.

Doa Voltaire mengingatkan kita pada adagium dunia politik, bahwa tak ada yang namanya teman abadi, yang ada hanya kepentingan abadi. Tidak ada yang bisa menjamin teman akrab, tidak akan berubah menikam dari belakang bila ada kesempatan. Office politic selalu ada di setiap kantor.

Hanya saja, ada yang tajam, ada yang tidak, ada yang positif, dan ada negatif. Kantor, sebagai tempat bertemunya sekumpulan orang dengan berbagai kepentingan dan tempat karier di-pertaruhkan, tentu tidak akan lepas dari esensi politik, perebutan kekuasaan.

Ketika orang tumbuh berkumpul selalu ada “saya” dan “mereka”. Kebanyakan tak menyadari, tetapi tanpa disadari menjadi “pemain”-nya. Banyak dari kita yang masih sulit mengenali dan mengatasinya.

Ada yang menyebutnya, sebuah permainan. Gejolak adrenalin yang dirasakan dalam persaingan, mirip dengan olahraga. Perbedaannya, mungkin terletak pada faktor menang atau kalah. Dalam olahraga, pemenang adalah hal yang pasti. Dalam politik kantor di perusahaan, tidak ada pemenang. Yang ada, adalah pecundang.

Emilia Jakob, Junior Partner EXPERD Consultant menyatakan tak ada perusahaan yang kebal terhadap office politics. “Kantor dengan karyawan lebih dari tiga saja, sudah pasti berpolitik,” ujarnya. Politik kantor, menurut Emilia, adalah kompetensi berorganisasi.
Majalah Eksekutif di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI