Tampilkan di aplikasi

Sisi lain Gerbangdutas 2020

Majalah Eksekutif - Edisi 474
1 April 2020

Majalah Eksekutif - Edisi 474

Pencanangan program Gerakan Terpadu Perbatasan (Gerbangdutas 2020) melalui Badan Nasional pengelola Perbatasan (BNPP).

Eksekutif
Anambas, kepulauan di garis batas terdepan Indonesia yang menjadi buah bibir internasional. Dengan luas total 637,1 km², Anambas merupakan gugusan pulau dari kecil sampai lumayan besar. Total pulau di Kabupaten Kepulauan Anambas yang indah itu, mencapai 255 buah pulau, sekitar 26 pulau dihuni oleh penduduk dari berbagai suku baik Melayu, Cina, Padang, dan Suku Jawa yang mendiami daerah transmigrasi.

Sementara 229 pulau lainnya tidak berpenghuni. Karena memiliki banyak pulau, Kepulauan Anambas bisa diakses melalui jalur laut dan udara. Ada dua bandar udara yang bisa dipilih untuk kedatangan dengan pesawat, tergantung pulau yang hendak dituju. Dapat ditempuh melalui Batam dengan jalur laut atau dari Pekanbaru menuju bandara komersial Letung dan Matak di Kepulauan Anambas.

Dari Tanjungpinang bisa pakai kapal ferry (7-8 jam), atau naik pesawat 1 jam. Kapal milik PT. Pelni yaitu KM Bukit Raya yang melayani jalur laut dari Tanjung Pinang ke Anambas setiap hari sekali. Saya menjadi bagian dari rombongan VIP, bersama Mayjen Rudianto, Deputi IV Pertahanan Negara Kemenkopolhukam. Satu pesawat dengan Sekretaris BNPP Dr. H. Suhajar Diantoro, M.Si.

Kami naik pesawat dari Halim Perdana Kusuma, menuju kepulauan yang berbatasan dengan Laut Cina Selatan atau yang kita kenal Laut Natuna. Dari atas pesawat baling-baling Travira Air, saat mendekati landing, kita bisa melihat bagaimana hamparan pantai pasir putih menguasai hampir sekeliling pulau-pulau di Kepulauan Anambas.

Pulau-pulau kecil terlihat jelas dari jendela Laut biru di bagian yang lebih daam, sedangkan laut dangkal warna birunya tak terlalu pekat, sehingga dasar laut dengan karang-karang yang masih terjaga dapat terlihat, walau samar. Banyak pulau kecil yang menyusun Provinsi Kepulauan Riau.
Majalah Eksekutif di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI