Dunia maya kita dipenuhi dengan kilasan gaya hidup glamor para "crazy rich” yang terlihat begitu menggiurkan. Namun, di balik gemerlapnya, tersimpan rahasia gelap yang hanya sedikit yang berani ungkap.
Profesor Rhenald Kasali, seorang ahli dalam bidang bisnis, telah mengungkapkan sepuluh tanda yang mengindikasikan bahwa kekayaan yang terlihat menggiurkan ini sebenarnya hanyalah titipan atau dana hasil pencucian uang.
Mari kita kupas bersama-sama. Ciri pertama yang menjadi tanda awal adalah munculnya sebuah bisnis dengan skala yang melebihi nalar. Bisnis yang tumbuh begitu cepat dan besar dengan nominal yang tidak masuk akal seringkali menjadi pertanda adanya hal-hal yang tak terungkap di balik tirai kejayaannya.
Ciri kedua mengindikasikan bahwa uang tersebut diperoleh dengan cara yang terlalu mudah. Istilah “easy money” menjadi kunci di sini. Uang mengalir begitu lancar tanpa hambatan yang berarti, dan tujuan akhirnya adalah untuk dititipkan, bukan untuk dibangun kekayaannya.
Ciri ketiga, pemilik kekayaan selalu memiliki alasan atau alibi yang mengelakkan fakta bahwa kekayaannya berasal dari usaha yang nyata. Mereka menciptakan narasi palsu bahwa kekayaan mereka adalah hasil dari usaha keras, meskipun kenyataannya sulit dipercaya.
Selanjutnya, ciri keempat menyoroti fakta bahwa pemilik kekayaan ini lebih suka membangun “kerajaan baru” daripada mengembangkan bisnis yang sudah ada. Mereka memilih untuk memanfaatkan uang untuk menciptakan entitas bisnis yang besar dan baru, yang pada akhirnya menjadi sarang bagi titipan uang yang lebih banyak lagi.
