Tampilkan di aplikasi

Lima peran guru tumbuhkan sikap kebinekaan siswa

Majalah Jendela - Edisi 25/Juli 2018
9 Agustus 2018

Majalah Jendela - Edisi 25/Juli 2018

Tak hanya sebagai pengajar saja, seorang guru harus mampu berperan sebagai fasilitator yang membantu anak didik mencapai target pembelajarannya.

Jendela
Salah satu kunci kesuksesan pendidikan karakter terletak pada peran guru. Tidak hanya peran guru dalam dimensi intelektualitas saja, namun juga kepribadian setiap anak didiknya. Setidaknya ada lima peran guru dalam implementasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) bagi siswa, yakni sebagai fasilitator, katalisator, pengajar, penjaga gawang, dan penghubung.

PRESIDEN JOKO Widodo mengatakan, peran guru sangat penting dalam pendidikan. Guru harus menjadi sosok yang mencerahkan dan membuka alam pikir serta jiwa murid-muridnya, juga mampu memupuk nilai-nilai kasih sayang, keteladanan, perilaku positif, moralitas, dan kebinekaan. “Inilah sejatinya pendidikan karakter yang menjadi inti dari pendidikan yang sesungguhnya,” ujar Presiden Jokowi.

Tak hanya sebagai pengajar saja, seorang guru harus mampu berperan sebagai fasilitator yang membantu anak didik mencapai target pembelajarannya. Guru juga harus mampu bertindak sebagai penjaga gawang yang membantu anak didiknya dalam menyaring berbagai pengaruh negatif.

Seorang guru pun harus mampu berperan sebagai penghubung anak didik dengan berbagai sumber-sumber belajar yang tidak hanya ada di dalam ruang kelas atau sekolah saja. Begitu juga guru sebagai katalisator harus mampu menggali dan mengoptimalkan potensi setiap anak didiknya.

Dalam upaya PPK dan menumbuhkan sikap kebinekaan pada peserta didik, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti.

Melalui kebijakan ini diharapkan sekolah bisa menjadi taman belajar yang menyenangkan bagi siswa, guru, dan tenaga kependidikan, serta menjadi tempat yang dapat menumbuhkembangkan kebiasaan yang baik sebagai bentuk dari pendidikan karakter.
Majalah Jendela di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Edisi lainnya    Baca Gratis
DARI EDISI INI