Tampilkan di aplikasi

Menyimak modus operandi, pelaku penipuan lewat medsos

Majalah Matra - Edisi 0719
30 Juli 2019

Majalah Matra - Edisi 0719

Nomor Whatsapp Anda dibajak? Ternyata bukan hanya Anda korbannya. Di berbagai belahan dunia lain juga fenomena ini terjadi.

Matra
Wajah Vina Pratiwi mendadak pucat. Air matanya tak terbendung saat atasannya memarahinya dengan nada sedikit membentak. Rapat internal di ruang rapat salah satu Balai di BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) di bilangan Thamrin, Jakarta Pusat, pagi itu agak tegang. Lima pegawai yang ada di ruang rapat itu hanya tertegun menunduk. Ada yang ketakutan, ada juga yang hanya menarik nafas panjang.

Pagi itu, sang atasan di balai tersebut sedang menumpahkan amarah kepada salah seorang anak buahnya, bagian keuangan. Vina pun tak kuasa menahan tangis di ruang rapat itu. Aparatur Sipil negara (ASN) yang baru empat tahun diangkat sebagai abdi negara itu benar-benar sedang ketiban sial. Wanita ber-make up tipis ini telah melakukan kesalahan yang dianggap fatal oleh atasannya: mentransfer uang puluhan juta ke nomor rekening yang tidak ia kenal. Bahkan transferan itu terjadi tiga kali dalam tempo tak lebih dari satu jam.

Uang milik negara itu lolos begitu saja keluar dari bagian keuangan instansi pemerintah, tanpa adanya cross check siapa penerimanaya. “Saya tidak mau tahu, kamu harus ganti uang Rp 30 juta itu ke kantor!” bentak sang atasan. Bak disambar petir, perasaan Vina makin kacau. Dari mana uang sebanyak itu harus didapat. Sementara gaji bulanan yang ia terima tak lebih dari seperenam dari jumlah tersebut.

Apalagi permohonan keringanan yang ia ajukan ditolak mentah-mentah atasannya yang dikenal keras dan disiplin itu. “Saya minta maaf, Pak,” Cuma itu kalimat yang meluncur dari mulutnya dengan sedikit gemetar.
Majalah Matra di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI