Tampilkan di aplikasi

Buku MNC Publishing hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Bidadari Hati Vol.1 Edisi Reguler

1 Pembaca
Rp 40.000 18%
Rp 33.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 99.000 13%
Rp 28.600 /orang
Rp 85.800

5 Pembaca
Rp 165.000 20%
Rp 26.400 /orang
Rp 132.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Cantik, manis, mempesona. Rambut panjang, gaun putih, dan sayap peri menghiasi wujudnya yang elok rupawan. Ceria, humoris, sedikit error namun terkadang bijaksana, adalah sebagian dari sifatnya yang unik. Jangan lupa! Dia juga jago main game, ngomong bahasa Inggris, dan bisa bernyanyi dengan suara imutnya! Hari ini, 19 Agustus 1992, kreasi terbaruku telah rampung. Wahita si bidadari akhirnya selesai aku ciptakan. What? Menciptakan? Wow, hebat dong! Seorang tunanetra bisa membuat bidadari! Tapi sebenarnya bukan begitu. Wahita lahir dari perkawinan antara imajinasi dan kreativitas yang tinggal di dalam kepalaku. Kata orang itu halusinasi, tapi bagiku, Wahita adalah perwujudan dari hati nurani.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Ramaditya Adikara

Penerbit: MNC Publishing
ISBN: 9786026397195
Terbit: Januari 2022 , 171 Halaman

BUKU SERUPA













Ikhtisar

Cantik, manis, mempesona. Rambut panjang, gaun putih, dan sayap peri menghiasi wujudnya yang elok rupawan. Ceria, humoris, sedikit error namun terkadang bijaksana, adalah sebagian dari sifatnya yang unik. Jangan lupa! Dia juga jago main game, ngomong bahasa Inggris, dan bisa bernyanyi dengan suara imutnya! Hari ini, 19 Agustus 1992, kreasi terbaruku telah rampung. Wahita si bidadari akhirnya selesai aku ciptakan. What? Menciptakan? Wow, hebat dong! Seorang tunanetra bisa membuat bidadari! Tapi sebenarnya bukan begitu. Wahita lahir dari perkawinan antara imajinasi dan kreativitas yang tinggal di dalam kepalaku. Kata orang itu halusinasi, tapi bagiku, Wahita adalah perwujudan dari hati nurani.

Pendahuluan / Prolog

Kenalkan, Namanya Wahita!
Seharusnya judul halaman ini adalah “Kata Pengantar.” Tapi sebagian besar pembaca pasti melewatkannya, jadi saya putuskan untuk mengenalkan bintang kita, tokoh bidadari yang akan menemani pembaca dalam buku ini. “Rama tahu seperti apa wanita cantik itu?”

Pertanyaan itu sering diajukan pada saya. Ya, orang tentu penasaran bagaimana saya yang tunanetra dapat memahami ukuran kecantikan wanita. “Barangkali saya tak dapat melihat cantiknya raga, tapi jiwa yang mempesona? Insya Allah!” Maka, terciptalah Wahita si bidadari hati. Dia adalah cerminan dari nurani yang hidup dalam diri saya. Seperti apa dan bagaimana dia? Teman-teman dapat mengenal Wahita dalam suguhan cerita pendek di buku ini.

Setiap orang tentu memiliki hati nurani. Itulah sumber kebaikan dan kebajikan yang telah Allah hadirkan untuk menemani hidup kita. Bagi saya, nurani yang cantik adalah ia yang selalu dirias dan didandani dengan perilaku dan pemikiran yang baik. Lakukan itu, dan nurani akan tampil cantik seperti bidadari.

Lewat Bidadari Hati, saya coba mengemas berbagai nilai kebaikan dalam plot cerita ringan dan menghibur. Harapan saya, koleksi cerita pendek ini dapat memberi motivasi pemilik nurani lainnya untuk ikut mempercantik diri. Bidadari Hati saya tujukan untuk pembaca muda, namun siapapun dapat menggali makna darinya.

Penggemar video game dan fiksi sains jangan sampai melewatkan yang satu ini! Ucapan terima kasih saya lisankan pada Allah SWT, keluarga, teman, dan seluruh pembaca yang telah berkenan membaca buku ini. Semoga aksi Wahita menjadi manfaat bagi siapapun yang membacanya. Baiklah! Saya tak akan berpanjang lebar lagi karena teman-teman tentu sudah penasaran bukan? So, read on!

Penulis

Ramaditya Adikara - Rama, begitu nama sapaannya, adalah seorang tunanetra kelahiran Semarang, 3 Februari 1981. Kebutaan yang disandangnya sejak kecil tak menyurutkan semangatnya untuk belajar dan berkarya. Pada tahun 1997 Rama mulai menulis kisah hidupnya dalam huruf Braille, hingga akhirnyaberhasil mendirikan blog tunanetra pertama di Indonesia, www.ramaditya.com.

Saat ini Rama bekerja sebagai jurnalis teknologi di www.detiknet.com. Ia juga pernah menjadi kolumnis majalah Hot Game (2003), kontributor Koran Bekas Kini (2006), dan penulis lepas Mobile Magazine (2007). Buku pertama Rama adalah sebuah otobiografi berjudul Blind Power: Berdamai Dengan Kegelapan.

Selain aktif di dunia kepenulisan, laki-laki yang hobi main game dan baca novel fantasi/fiksi sains ini mendedikasikan dirinya di dunia pendidikan, khususnya bagi remaja. Rama sering diundang sebagai motivator oleh berbagai sekolah, kampus, dan perusahaan di Indonesia. Kini ia mengajar sebagai dosen Politeknik LP3I Pondok Gede, Bekasi.

Untuk mengisi waktu luang suami dari wanita bernama Isye Oktaviana ini berkumpul dengan komunitas dengan komunitas Order 66 – Star Wars Indonesia. Berbagai aktivitas Rama dapat ditonton melalui channel Youtube miliknya yang beralamat di www.youtube.com/ramadityaskywalker.

Jika ingin mengikuti berbagai kegiatan Rama, silakan kunjungi blog pribadinya di www.ramaditya.com atau twitter di @ramadityaknight.

Daftar Isi

Sampul
Kenalkan, Namanya Wahita!
Daftar Isi
Wahita The Error Angel
Jadi Tunanetra Mandiri? Siapa Takut!
Eye Of The Tiger
Angeljek
Tahu Dan Tempe
Angel And Demon
Kisruh Di Bandara
Ketika Bidadari Cemburu
Penjara Sang Bidadari
Hitam V Putih
Heboh Buka Puasa
Dangdut Dadakan
Gara-Gara Pokemon Go
Sebelum Tutup Usia
Video Game Dan Sebuah Persahabatan
Sayap Waktu
Tentang Penulis