Istilah ‘Siapa Cepat Dia Dapat’ mungkin akan berlaku di MotoGP seri X yang akan berlangsung di sirkuit Red Bull Ring, Austria, Minggu (14/8). Sebab, semua tim tidak memiliki banyak data untuk sirkuit ini. Maklum, Red Bull Ring memang baru masuk agenda MotoGP tahun ini setelah direnovasi sejak tahun 2008-2011. Makanya, siapa yang lebih cepat adaptasi dan mendapat setingan motor paling pas akan menjadi raja di Austria.
Sebenarnya tidak terlalu buta. Hampir seluruh pembalap dan tim yang tampil di MotoGP sudah melakukan private test di Red Bull Ring pasca seri Jerman lalu. Hanya Marc Marquezdan Dani Pedrosa saja yang tidak ikut tes ini. Namun, baik Marquez maupun Pedrosa sudah sempat menajajal Red Bull Ring menggunakan Honda RC213V-S (Versi masal) jauh hari sebelum sesi private tes digelar.
“Ini sirkuit yang benar-benar cepat. Kami menghabiskan banyak waktu di sirkuit dengan full throttle. Sirkuit ini cuma punya sedikit tikungan. Hanya 9 tikungan dari biasanya 15 tikungan di rata-rata sirkuit. Secara pribadi, saya tidak terlalu senang dengan sirkuit ini. Sebab, kita selalu bermasalah dengan top speed,” ucap Valentino Rossi. Kalau berkaca dari ucapan Rossi, istilah siapa cepat dia dapat juga berlaku tuh. Pasukan Ducati memang punya peluang yang besar di seri Austria nanti. Sebab, Ducati Desmosedici selalu unggul urusan top speed. Makanya, di sesi tes lalu posisi 1, 2, 3 dan 4 tercepat semuanya diisi oleh pembalap Ducati. Bahkan, cuma pembalap Ducati yang bisa catatkan waktu di bawah 1 menit 24 detik.
“Hasil tes lalu memang sangat positif bagi kami. Saya selalu catatkan waktu tercepat ketika turun ke sirkuit. Kita juga mengetes sasis baru di Austria. Hasilnya, sasis ini betul-betul bekerja baik. Makanya, kita optimis menatap seri Austria,” ucap Andrea Iannone pembalap Ducati yang tahun depan hijrah ke Suzuki. Selain memanjakan top speed, sirkuit Red Bull Ring juga diikuti dengan tikungan yang mewajibkan pembalap mengerem keras.
