Benny Santoso yang asli dari kota Pekalongan, Jawa Tengah, punya hobi adventure yaitu berpetualang naik gunung. Sebagai seorang pendaki, pastinya memerlukan bermacam kebutuhan untuk menunjang hobinya tersebut. Di antaranya tas ransel besar, tenda lipat serta peralatan lainnya.
“Untuk bisa membawa camping gearnya itu, saya tawarkan modifikasi Kawasaki Ninja 250R jadi bernuansa scrambler. Kemudian, scrambler ini diberi tambahan ala motor pengembara,” papar Haris Trituska, builder Glinding Kustom (GK) yang dibantu Kholiz Nur dan Unyil punggawa bengkel ini. Obhet
FRAME. Kerangka asli bawaan Ninja, perlu dirombak lagi dengan ubahan kustom ala scrambler. Terutama di bagian subframe. Potongan pipa berbahan seamless ukuran sekitar 22 mm, dirangkai untuk menggantikan subframe posisi dari sasis aslinya. Namun pada ujung rangka anyar ini, dibikin pendek dan simple.
BODI DAN BACKRACK. Mengubah sport full fairing ke nuansa scrambler, sekujur rangka dibalut bodi kustom bikinan GK berbahan plat galvanis. Mulai dari tangki yang classic dengan adanya lekukan pada bagian bawah, boks kelistrikkan, shroud serta engine guard.
“Selanjutnya, diberi pelengkap bodi dengan backrack sebagai bagasi belakang. Backrack ini sebagai tempat untuk menaruh tas dan keperluan mendaki lainnya,” jelas Haris Streetouzcka, nama beken modifikator yang buka gerai di Jl. Raya Beber-Kuningan, Ds.Sindangkasih, Beber, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
