Tampilkan di aplikasi

Tips bisnis franchise agar untung jaga 3 bulan pertama, jangan sampai kendor

Tabloid NOVA - Edisi 1742
9 Juli 2021

Tabloid NOVA - Edisi 1742

Terkesan mudah, nyatanya banyak yang gagal di tengah jalan. Jalankan strategi yang tepat. Seperti apa, ya?

NOVA
“Gerai banyak. Jaraknya memang sudah diatur, franchise tambah tapi mau enggak mau ya pasar kita sudah ada ‘kaveling’-nya masingmasing. Jadi, hanya mengelola pasar yang sesuai lokasi kita. Untungnya franchise kayak aku, belum banyak pemainnya di sini. Tapi, meski peluang besar, ternyata marketing franchise cukup menantang. Aku bikin Instagram tapi enggak bisa buat jualan, cuma jadi ruang pamer aja. Kalau franchise besar mungkin lebih mudah, karena urusan marketing sampai pegawai sudah di-handle, kan. Nah, kalau franchise yang begini (skala kecil-menengah) masih perlu usaha-usaha lain.

Intinya sih, enggak ada bisnis yang mudah, semua tetep butuh diusahakan dan dikembangkan.” Itu adalah sepenggal cerita yang disampaikan Catur Ratna Wulandari, pemegang franchise Roti Kupi di Bandung pada NOVA beberapa waktu lalu. Kisah teman kita ini kurang lebih memberikan pandangan bahwa bisnis franchise atau waralaba tak bisa dipandang sebelah mata.

Bukan apa-apa, bisnis franchise sering dikenal sebagai bisnis yang cepat, mudah, dan menguntungkan untuk dilakukan. Pasalnya, bisnis ini memang menerapkan kerja sama dengan pemilik merek dagang yang sudah terbukti berhasil menjalankan usahanya. Namun, bukan berarti jadi tidak ada masalah. Menyimak cerita Catur tadi, bisnis franchise punya kesulitan dan tantangan yang tidak kecil. Terutama dalam memilih produk dan strategi jualan di pasar yang amat terkotak-kotak.

Ini di luar urusan modal, karena kita harus membayar biaya franchise ke pemilik, plus menyediakan lahan, peralatan, dan gaji pegawai. Karena itu ada tips dan trik yang wajib Anda ketahui sebelum mulai bisnis franchise. Kalau enggak, bisa percuma membeli brand dan sistem yang mumpuni. Enggak akan benar-benar untung, malah rentan buntung!
Tabloid NOVA di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI