Tampilkan di aplikasi

Budidaya ikan banggai cardinalfish

Majalah Nusatic - Edisi 7/2020
16 Juni 2020

Majalah Nusatic - Edisi 7/2020

Ikan banggai

Nusatic
Yup! Benar sekali! Ikan (Pterapogon kauderni) merupakan jenis ikan hias Banggai Cardinalfish air laut endemik Indonesia yang hanya ditemukan di perairan Sulawesi dengan populasi terbesar di perairan Kepulauan Banggai. Sejak beberapa waktu yang lalu spesies Banggai Cardinalfish (Pterapogon kauderni) ini mulai menarik perhatian dunia internasional seiring dengan adanya usulan dari negara USA untuk memasukannya ke dalam daftar lampiran CITES, namun dalam sidang negara-negara anggota CITES atau conference of parties (CoP) spesies ini berhasil diperjuangkan oleh delegasi Indonesia tidak masuk dalam apendiks II CITES sehingga dalam pengelolaannya masih mengacu pada prinsip pengelolaan perikanan sebagai mana digariskan oleh FAO.

Banggai Cardinalfish (Pterapogon kauderni) adalah ikan hias laut tropis yang kecil keluarga apogonidae. Ini adalah satu satunya anggota dari genus pterapogon, ikan ini menarik popular dalam perdagangan akuarium. Ini adalah salah satu ikan laut yang telah bisa dibesarkan secara teratur di penangkaran, namun penangkapan yang dilakukan secara liar dan berlebihan di alam, menyebabkan spesies ini terancam punah.

Pengembangan budidaya ikan Banggai Cardinalfish (BCF) telah dilakukan oleh Balai Perikanan Budidaya Laut Ambon sejak 2010.Permasalahan budidaya yang sering ditemui pada awal kegiatan adalah rendahnya Survival Rate (SR) induk dan benih, serta manajemen pakan yang kurang terkontrol. Inovasi pengembangan budidaya BCF terus dilakukan salah satunya dengan pemeliharaan di Karamba Jaring Apung (KJA). Teknologi budidaya yang efektif dan mudah dalam produksi massal ikan Banggai Cardinalfish adalah budidaya di KJA.
Majalah Nusatic di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI