BMW Group resmi memperkenalkan dua model mobil listriknya pekan lalu (2/2). Salah satunya BMW iX1 eDrive20 M Sport, atau bisa disebut sebagai BMW X1 versi listrik. Soal dimensi atau postur bodinya, sama persis dengan BMW X1 versi bensin.
Perbedaan secara visual dengan versi bensin terlihat lewat trim M Sport yang hanya ada di iX1. Ciri khas mobil listrik juga hadir dengan aksen BMW i Blue di bagian eksterior juga penggunaan pelek 19 inci Double–spoke style 871 M Bicolour.
BMW iX1 eDrive20 M Sport yang hanya ditawarkan dalam satu varian ini ditenagai motor listrik dengan output maksimum 150 kW atau 204 dk. Torsi puncaknya mencapai 250 Nm, dengan jarak jelajah antara 430-475 kilometer (pengetesan WLTP).
SUV kompak ini diklaim mampu berakselerasi dari kondisi diam hingga kecepatan 100 km/jam dalam 8,6 detik, dan kecepatan maksimum di 170 km/jam. Baterai dengan kapasitas 64,78 kWh diposisikan di lantai untuk menghemat ruang. Pengisian baterai dapat menggunakan pengisian daya AC 11 kw hingga 22 kW, dari nol hingga 100 persen diklaim terisi dalam waktu 6,5 jam.
Sedangkan pengisian baterai cepat atau ultra fast charging (DC) 130 kW, butuh waktu hanya 29 menit dari 10% hingga 80%. BMW juga klaim dengan pengisian cepat, hanya butuh waktu 10 menit saja untuk menambah jarak tempuh sebanyak 120 km. Untuk konsumsi dayanya, BMW klaim catatkan angka 17,2 – 15,4 kWh/100 km.
BMW iX1 eDrive20 M Sport dibekali fitur seabgreg mulai dari BMW iDrive baru dengan QuckSelect, layar display dan panel kluster yang disebut BMW Curve Display, sistem navigasi BMW Maps AC otomatis dual zone, Driving Assistant (ADAS) dan juga Parking Assistant termasuk Reversing Assist Camera.
