Kawasan berkembang, potensi investasi yang menjanjikan, dan infrastruktur dengan fasilitas lengkap, mungkin itulah beberapa hal yang terlintas di pikiran kita saat mendengar kata-kata sunrise property. Namun, secara sederhana sebenarnya kawasan sunrise property bisa dijabarkan sebagai lokasi yang menjanjikan keuntungan dari kenaikan harga properti dalam waktu yang tidak begitu lama, umumnya dalam jangka waktu 5 tahun ke depan.
Beberapa hal yang disebutkan di atas sebenarnya adalah faktor-faktor pendorong sebuah lokasi bertransformasi menjadi kawasan sunrise property. Tapi ada satu hal penting lagi yang mampu mendorong sebuah kawasan layak diperhitungkan sebagai lokasi sunrise property, yakni adanya pengembang besar yang berintegritas dan terpercaya membangun proyek di lokasi tersebut.
Masuknya pengembang besar seperti ini akan menjadi trigger (pemicu) bagi kawasan tersebut untuk memulai fase sunrise property. Konsumen yang jeli jelas akan langsung melirik proyek yang sedang dikembangkan oleh developer tersebut. Hal inilah yang sedang terjadi di kawasan Cimanggis, kawasan potensial yang memiliki prospek sangat cerah karena harga dikawasan ini masih sangat terjangkau dan juga memiliki aksesibilitas yang baik.
Adalah PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN), melalui anak usahanya PT Graha Tunas Selaras mengembangkan megaproyek Podomoro Golf View (PGV) di kawasan tersebut. Berbekal pengalaman panjang lebih dari 47 tahun, pengembang yang dijuluki “Raja Apartemen” ini menggarap lahan seluas 60 hektar. Nantinya akan berdiri sebanyak 25 tower apartemen, dengan jumlah unit sebanyak 37.000 unit hunian.
