Tampilkan di aplikasi

Buku Ruang Karya hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Meniti Jalan yang di Ridhoi

1 Pembaca
Rp 50.000 50%
Rp 25.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 75.000 13%
Rp 21.667 /orang
Rp 65.000

5 Pembaca
Rp 125.000 20%
Rp 20.000 /orang
Rp 100.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Dalam buku ini penulis berusaha menuangkan segala rasa yang sedang tertanam dalam dada, semua tentang suka duka, cinta dan harapan dalam meniti jalan kehidupan agar mendapatkan ridho dari Tuhan, Allah Subhanahu wa ta’ala. Tentu dalam menyusuri kehidupan, kita melewati banyak rintangan penuh dengan masalah yang terkadang membuat hati melemah, namun kami yakin hanya ada satu solusi dari banyaknya masalah, yaitu mendekatkan diri pada sang Ilahi. Mari kita berjalan bersama, “meniti jalan yang diridhoi” dengan ketaatan pada sang ilahi. Jangan menunggu nanti karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi, mari kita mulai dari saat ini.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Arip Hidayat
Editor: Arip Hidayat

Penerbit: Ruang Karya
ISBN: 9786233534628
Terbit: Agustus 2023 , 120 Halaman










Ikhtisar

Dalam buku ini penulis berusaha menuangkan segala rasa yang sedang tertanam dalam dada, semua tentang suka duka, cinta dan harapan dalam meniti jalan kehidupan agar mendapatkan ridho dari Tuhan, Allah Subhanahu wa ta’ala. Tentu dalam menyusuri kehidupan, kita melewati banyak rintangan penuh dengan masalah yang terkadang membuat hati melemah, namun kami yakin hanya ada satu solusi dari banyaknya masalah, yaitu mendekatkan diri pada sang Ilahi. Mari kita berjalan bersama, “meniti jalan yang diridhoi” dengan ketaatan pada sang ilahi. Jangan menunggu nanti karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi, mari kita mulai dari saat ini.

Ulasan Editorial

Segala puji hanyalah milik Allah Subhanahu wa ta’ala, kami memuji-Nya dengan Asmaul Husna, memohon perlindungan dan ampunan kepada-Nya. Kalimat tahmid Alhamdulillah tak hentihentinya membasahi lisan kita memuji atas segala limpahan Rahmat dan Hidayah-Nya, serta atas nikmat terbesar yang diberikan yaitu nikmat Iman dan Islam. Kami berlindung dari keburukan diri kami dan keburukan amal perbuatan kami. Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Allah semata.

Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada baginda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa salam, kepada keluarga beliau, sahabat beliau dan seluruh orang-orang yang istiqomah dijalannya hingga akhir zaman, yang atas perjuangannya kita dapat merasakan nikmatnya dinul Islam dan merasakan nikmatnya ketenangan dalam ketaatan.

Dalam buku ini penulis berusaha menuangkan segala rasa yang sedang tertanam dalam dada, semua tentang suka duka, cinta dan harapan dalam meniti jalan kehidupan agar mendapatkan ridho dari Tuhan, Allah Subhanahu wa ta’ala.

Tentu dalam menyusuri kehidupan, kita melewati banyak rintangan penuh dengan masalah yang terkadang membuat hati melemah, namun kami yakin hanya ada satu solusi dari banyaknya masalah, yaitu mendekatkan diri pada sang Ilahi.

Mari kita berjalan bersama, “meniti jalan yang diridhoi” dengan ketaatan pada sang ilahi. Jangan menunggu nanti karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi, mari kita mulai dari saat ini

Pendahuluan / Prolog

Pengantar
Segala puji hanyalah milik Allah Subhanahu wa ta’ala, kami memuji-Nya dengan Asmaul Husna, memohon perlindungan dan ampunan kepada-Nya. Kalimat tahmid Alhamdulillah tak hentihentinya membasahi lisan kita memuji atas segala limpahan Rahmat dan Hidayah-Nya, serta atas nikmat terbesar yang diberikan yaitu nikmat Iman dan Islam. Kami berlindung dari keburukan diri kami dan keburukan amal perbuatan kami. Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Allah semata.

Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada baginda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa salam, kepada keluarga beliau, sahabat beliau dan seluruh orang-orang yang istiqomah dijalannya hingga akhir zaman, yang atas perjuangannya kita dapat merasakan nikmatnya dinul Islam dan merasakan nikmatnya ketenangan dalam ketaatan.

Dalam buku ini penulis berusaha menuangkan segala rasa yang sedang tertanam dalam dada, semua tentang suka duka, cinta dan harapan dalam meniti jalan kehidupan agar mendapatkan ridho dari Tuhan, Allah Subhanahu wa ta’ala.

Tentu dalam menyusuri kehidupan, kita melewati banyak rintangan penuh dengan masalah yang terkadang membuat hati melemah, namun kami yakin hanya ada satu solusi dari banyaknya masalah, yaitu mendekatkan diri pada sang Ilahi.

Mari kita berjalan bersama, “meniti jalan yang diridhoi” dengan ketaatan pada sang ilahi. Jangan menunggu nanti karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi, mari kita mulai dari saat ini.

Penulis

Arip Hidayat - Saat ini keseharian penulis bekerja sebagai staf di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin, Makassar. Karya lain penulis adalah buku katakan tidak pada ulkus diabetikum serta buku kebijakan kesehatan dan peran keperawatan di masa pandemi covid-19.

Editor

Arip Hidayat - Saat ini keseharian penulis bekerja sebagai staf di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin, Makassar. Karya lain penulis adalah buku katakan tidak pada ulkus diabetikum serta buku kebijakan kesehatan dan peran keperawatan di masa pandemi covid-19.

Daftar Isi

Cover Depan
Pengantar
Daftar Isi
Ridho Allah
     Berbakti
     Puncak Kesedihan
     Waktu Bersama
     Tentang Rasa
Perjalanan Kehidupan
     Hidayah
     Kehendak Tuhan
     Istiqomah
     Kemurniaan Hati
     Hilang Arah
     Jawaban Tuhan
     Tidak Akan Kecewa
     Terpuruk
     Jenuh
     Perjalanan
     Demikianlah Dunia
     Kepastian
     Tanda Keimanan
     Semua Akan Diuji
Cinta dan Harapan
     Bertepuk Sebelah Tangan
     Menahan Rasa
     Masa Lalu
     Berjalan Bersama
     Cobaan dalam Cinta
     Cerminan Diri
Penghujung Jalan
     Intropeksi Diri
     Jangan Cela Hijrahnya
     Hijrah Setengah Hati
     Pernah Sholeh
     Kembalikan Semangatmu
     Jangan Bandingkan
     Berada Pada Ketidakpastian
     Privilege
     Mengejar Popularitas
     Berdamai dengan Waktu
     Setiap Kesulitan Ada Kemudian
     Qonaah
     Untukmu Wahai Pemuda
     Masa Mudamu Dihabiskan
Tentang Penulis

Kutipan

Pengantar
Segala puji hanyalah milik Allah Subhanahu wa ta’ala, kami memuji-Nya dengan Asmaul Husna, memohon perlindungan dan ampunan kepada-Nya. Kalimat tahmid Alhamdulillah tak hentihentinya membasahi lisan kita memuji atas segala limpahan Rahmat dan Hidayah-Nya, serta atas nikmat terbesar yang diberikan yaitu nikmat Iman dan Islam. Kami berlindung dari keburukan diri kami dan keburukan amal perbuatan kami. Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Allah semata.

Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada baginda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa salam, kepada keluarga beliau, sahabat beliau dan seluruh orang-orang yang istiqomah dijalannya hingga akhir zaman, yang atas perjuangannya kita dapat merasakan nikmatnya dinul Islam dan merasakan nikmatnya ketenangan dalam ketaatan.

Dalam buku ini penulis berusaha menuangkan segala rasa yang sedang tertanam dalam dada, semua tentang suka duka, cinta dan harapan dalam meniti jalan kehidupan agar mendapatkan ridho dari Tuhan, Allah Subhanahu wa ta’ala.

Tentu dalam menyusuri kehidupan, kita melewati banyak rintangan penuh dengan masalah yang terkadang membuat hati melemah, namun kami yakin hanya ada satu solusi dari banyaknya masalah, yaitu mendekatkan diri pada sang Ilahi.

Mari kita berjalan bersama, “meniti jalan yang diridhoi” dengan ketaatan pada sang ilahi. Jangan menunggu nanti karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi, mari kita mulai dari saat ini.