Tampilkan di aplikasi

Panduan memilih air cooler

Tabloid Rumah - Edisi 348
22 Juli 2016

Tabloid Rumah - Edisi 348

Anda terpikirkan untuk membeli air cooler? Baca dulu ini.

Rumah
Perubahan iklim yang terjadi saat ini ternyata memengaruhi kondisi udara di sekitar kita. Salah satunya adalah udara terasa lebih panas dari biasanya. Pada kondisi panas puncak, misal tengah hari, beberapa orang merasa menggunakan kipas angin tidak mampu menghalau panas yang ada. Sementara, selalu menyalakan air conditioner (AC) juga bukan menjadi solusi terbaik. Penggunaan AC yang terlalu lama akan menambah konsumsi listrik di rumah. Artinya, pengeluaran untuk membayar listrik bulanan akan membengkak.

Menilik permasalahan tersebut, produsen home appliances mencoba untuk memberikan solusi. Yaitu, dengan membuat produk penyejuk ruangan yang mampu memberi rasa dingin di atas kipas angin, tetapi konsumsi listriknya tidak sebesar AC. Namanya adalah air cooler. Kuncinya di Air Dingin Secara prinsip kerja, air cooler ini mirip dengan kipas angin. Bedanya, kipas angin hanya bekerja dengan menghasilkan hembusan angin secara merata ke seluruh ruangan. Sementara, air cooler bekerja dengan mengombinasikan hembusan angin dengan media lain, berupa air dingin, air es, atau ice pack.

Ini yang membuat air cooler lebih dingin dibanding kipas angin. Perangkat pendingin udara ini mampu memberikan kesejukan pada ruangan dengan menurunkan suhu sekitar 3—5oC Darma Effendy, Product Planning Manager PT Sharp Electronics Indonesia, mengatakan bahwa air cooler bekerja untuk menyejukkan, bukan mendinginkan seperti layaknya AC. Jadi, ketika dinyalakan, air dari bak (tangki) akan disemprotkan bersamaan dengan hembusan angin yang berasal dari kipas yang terdapat di air cooler, sehingga udara yang dihasilkan akan terasa sejuk. Agar kesejukan semakin terasa, beberapa pengguna air cooler menambahkan es atau ice pack pada tangkinya. Hal ini yang membuat air cooler cocok dan cukup nyaman digunakan saat cuaca sedang panas. Aman, Asalkan… Air cooler tidak menimbulkan efek samping bagi kesehatan.
Tabloid Rumah di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI