Tampilkan di aplikasi

Filosofi tradisi minum teh ala Ratu Inggris

Majalah Sedap - Edisi 3/2016
11 Maret 2016

Majalah Sedap - Edisi 3/2016
Sedap
Hampir di banyak negara memiliki tradisi minum teh yang unik. Salah satu negara yang memiliki tradisi khas minum teh di sore hari atau populer disebut ‘afternoon tea’ adalah Inggris. Budaya minum teh yang unik ini mulai berkembang pada era 1800-an di kalangan bangsawan Inggris.

Nah, gaya hidup demi melestarikan tradisi minum teh unik ala Inggris inilah yang ingin diperkenalkan sang pemilik Bradley’s British Tea House, Ardiasa Putra atau Asa kepada kaum urban Jakarta masa kini. Di akhir 2013 lalu, Asa mulai membuka Bradley’s. Alasannya, “Kedai kopi sudah terlalu banyak ada di Jakarta. Tapi kafe khusus untuk minum teh masih jarang.”

Bradley’s bisa menjadi alternatif tempat bersantai bagi warga Jakarta, mulai pukul 14.00 hingga 22.00 setiap harinya. Di sini pengunjung bisa menikmati secangkir teh bersama aneka kue kecil yang menggugah selera. Bradley’s tak sekadar menyajikan satu poci teh pilihan plus kue-kue yang ditata cantik dalam wadah bertingkat tiga atau three tier. Tea barista atau tea sommelier di Bradley’s juga melakukan penyeduhan sesuai aturan yang berlaku untuk minum teh.

Salah seorang tea barista Bradley’s, Muhammad Aditya, cukup menguasai cara menyeduh pure tea lokal produksi Kyati, seperti Nayara white tea, oolong tea, Malabar black tea, dan matcha green tea, juga teh asal Inggris yang sudah sangat populer, Twinings. Setiap teh ternyata memiliki cara penyeduhan yang berbeda. Untuk Nayara white tea, misalnya, Aditya menyeduhnya dengan air panas (bukan mendidih) bersuhu 60-70 derajat Celsius. Nayara white tea mengandung antioksidan tinggi, memiliki manfaat mirip vitamin C, menjaga berat badan, dan meningkatkan stamina.

“Cukup ambil 1-2 sendok teh putih, seduh dengan air panas, diamkan 5-7 menit hingga warna airnya berubah dan aromanya keluar. Menyeduhnya lebih baik menggunakan gelas French press agar suhu airnya merata,” papar Aditya. Warna air seduhan teh putih tidak pekat, tapi cenderung bening.
Majalah Sedap di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI