Lebaran tiba, pertempuran kelas bawah di ranah smartphone semakin ramai. Persaingan juga semakin ketat. Tak ayal, inovasi pun dilakukan untuk meraih atensi. Baik dari sisi eksterior maupun jeroan. Di eksterior, desain yang tak pasaran harus diciptakan, sementara di di jeroan kinerja yang ngebut mutlak diadopsi. Melihat eksterior di ponsel kelas sejutaan memang jarang yang menggoda. Apa lagi materialnya pun kadang tak bagus dan terkesan ringkih. Wajar bila pengguna sedikit selektif bila ingin memilah dan memilih ponsel mana yang sesuai dengan selera.
Nah, dari sedikit ponsel kelas bawah yang menggoda di eksterior terpilihlah LG K8 dan Infinix Hot 3 untuk diadu. SINYAL membawanya dalam satu panggung untuk dikulik. Penasaran? Silakan cermati komparasinya. Desain & Layar Bodi kedua ponsel, LG K8 dan Infinix Hot 3 tergolong unik. Cover belakangnya bertekstur dengan pola yang berbeda. K8 bermotif seperti anyaman bamboo sementara Hot 3 a la polygonal. Keduanya nyaman digenggam walaupun tangan mulai berkeringat. Tekstur ini mampu melekatkan dan menjadi grip yang menggigit. Untuk dimensi, keduanya memang berbeda tongkrongan. K8 dengan desain kurva di tepi atas bawah, sedangkan Hot 3 terlihat kotak sehingga terkesan kaku. Lalu mana yang bagus? Secara visual SINYAL lebih menyukai gaya a la K8. Karena terkesan lebih dinamis dan ergonomis. Bahkan saat ketika ingin disimpan ke dalam saku celana jeans.
Di peletakan tombol, K8 juga lebih nyentrik. Tombol dihadirkan pada bagian punggung. Mulai dari power hingga volume. Karena posisinya yang unik, pengguna harus membiasakan diri untuk memencet tombol bagian belakang lebih sering. Sementara Hot 3 mirip dengan ponsel kebanyakan yang terletak di bagian tepi kanan. K8 juga tak menyediakan tombol haptic terpisah seperti Hot 3. Semua tombolnya menyatu dengan layar. Walhasil bagian layar jadi lebih meringkas dimensi. Sementara untuk Hot 3 memang dibuat lebar, sehingga lebih nyaman ketika diajak bermultimedia.
