Tampilkan di aplikasi

Depresi dan cara mengatasinya

Majalah Swadaya - Edisi 256
7 Februari 2024

Majalah Swadaya - Edisi 256

Abdurrahman Yuri, Dewan Pembina Yayasan Daarut Tauhiid

Swadaya
Depresi adalah suatu kondisi klinis berupa perasaan sedih yang berdampak negatif terhadap pikiran, tindakan, perasaan, dan kesehatan mental seseorang.

Perbedaan antara Sedih dan Depresi Kesedihan adalah emosi yang dipicu oleh suatu peristiwa, pengalaman, hingga situasi yang menyakitkan dan mengecewakan. Terdapat berbagai tingkat kesedihan yang dapat terjadi pada seseorang. Meski begitu, rasa sedih hanya bersifat sementara dan dapat menghilang seiring berjalannya waktu. Rasa sedih yang timbul memiliki perbedaan dengan depresi dari banyak aspek.

Depresi sendiri adalah penyakit mental yang dapat memengaruhi pemikiran, emosi, persepsi, hingga perilaku seseorang sehingga keadaan emosi yang tidak normal. Saat mengalami depresi, pengidapnya kerap merasa sedih tentang semua hal. Seseorang dapat mengalami depresi tanpa mengalami beberapa peristiwa kehilangan dan sebagainya. Jika tidak diatasi, beberapa dampak buruk mungkin saja terjadi.

Sebenarnya, merasa sedih sesekali adalah hal yang wajar. Tapi, depresi membuat seseorang merasa tidak bersemangat terus-menerus. (sumber: halodoc.com)

Dampak Depresi
1. Dihantui perasan bersalah berlebihan.
2. Muncul keinginan bunuh diri.
3. Mudah panik.
4. Merasa tidak berharga.
5. Menarik diri dalam pergaulan.
6. Perasaan kesepian.
7. Mudah tersinggung.
8. Tidak semangat dalam hidup.
9. Masalah pada sistem pencernaan.
10. Penurunan gairah seksual.
11. Gangguan fungsi otak.
12. Masalah pada jantung.
Majalah Swadaya di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Edisi lainnya    Baca Gratis
DARI EDISI INI