Pusat Belajar Antikorupsi (PBAK) Dompet Dhuafa menggelar pelatihan Guru Antikorupsi pada 22-27 Maret lalu di Bogor. Kegiatan yang diberi tajuk “Anti-Corruption Champion” ini diikuti oleh 25 guru dari berbagai daerah di Tanah Air. Koordinator PBAK Dompet Dhuafa, Ridwan Affan mengatakan, program berupa training dan workshop ini dikhususkan bagi guru dari semua jenjang pendidikan, SD, SMP, dan SMA agar mereka menjadi trainer di daerahnya masing-masing.
“Tujuan program ini di antaranya memberikan pendidikan antikorupsi, menanamkan 10 nilai antikorupsi, dan membentuk trainer antikorupsi,” terangnya. Selain program di atas, PBAK yang bekerja sama denga KPK, Yama, LP2K, dan Pemkot Langsa juga mengadakan Langsa Integrity fest 2017.
Kegiatan ini juga menyasar guru, ditambah mahasiswa sebagai pesertanya. Kegiatan digelar pada 30 Maret 2017 lalu. Acara tersebut juga bertujuan untuk menyebarkan semangat antikorupsi, khususnya kepada guru dan mahasiswa. Selain pelatihan dan diskusi, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan pemutaran dan bedah film antikorupsi. Sedikitnya ada 225 orang yang berpartisipasi dalam acara ini.
Program serupa juga akan digelar di berbagai daerah, khususnya yang masih minim kegiatan pendidikan dan kampanye antikorupsi. “Harapannya dapat menjadi wadah untuk menyebarkan semangat antikorupsi kepada masyarakat dan menjadi sarana regenarasi aktivis antikorupsi,” terang Affan.
