Beberapa bulan terakhir Nokia gencar mengeluarkan ponsel kelas entry levelnya ke pasar Indonesia. Sebelum Nokia 2.2 ada Nokia 4.2 dan Nokia 3.2 yang semuanya untuk segmen entry level dengan kapasitas RAM sebesar 3GB. Nokia 2.2 memiliki banyak perubahan dibanding dengan Nokia 2 yang hadir setahun
lalu di Indonesia. Perubahan terjadi baik secara fisik maupun dari mesin di dalamnya yang nampak terdapat banyak peningkatan. Kali ini kami akan mengulas Nokia 2.2 sekaligus sedikit membandingkan dengan pendahulunya Nokia 2. Seperti apa Nokia 2.2 yuk simak ulasannya berikut. Desain Nokia 2.2 secara kasat mata sama dengan desain ponsel pintar pada umumnya.
Ukuran layar yang digunakan Nokia 2.2 termasuk besar yaitu 5,7” jika dibandingkan ponsel sekelasnya. Ukuran layar Nokia 2.2 sekaligus lebih besar dibanding pendahulunya yang hanya 5.0”. Hal ini membuat peningkatan resolusi pada layar yang sebesar 720 x 1520 pixels dengan rasio 19:9. Peningkatan ukuran layar secara otomatis membuat ukuran Nokia 2.2 lebih besar dibanding Nokia 2 walau hanya sedikit. Namun ternyata berat Nokia 2.2 yang 153gr ternyata lebih ringan 10gr dibanding Nokia 2.
Sayangnya tidak ada informasi apakah layar Nokia 2.2 menggunakan Corning Gorilla Glass seperti Nokia 2 atau tidak. Tampilan depan Nokia 2.2 memang terlihat lebih trendi dibanding pendahulunya karena ponsel ini memiliki layar yang lebih penuh karena lebih sedikit bezel. Kamera depannya pun sudah masuk ke dalam layar dan hanya memiliki bezel di bawah untuk menempatkan logo Nokia.
Sedangkan bagian belakngnya tidak ada perubahan dan masih sama dengan Nokia 2. Bagian belakangnya memiliki komposisi kamera tunggal dan LED flash light dibawahnya serta tak lupa logo Nokia yang terpasang vertikal sejajar dengan kamera belakang
