Membawakan pertunjukan dan kisah-kisah yang menyimpan nilai moral, seni teater selalu memiliki tempat khusus di hati para penggemarnya. Teater sendiri merupakan cabang kesenian yang lahir pada masa Yunani klasik atau diperkirakan pada 500 tahun SM. Dalam satu pertunjukan teater, penampilan yang dibawakan tidak hanya dialog antarpemain, tetapi juga kerap memamerkan kebolehan para pemainnya dalam menari dan bernyanyi. Turut merayakan Hari Teater Sedunia yang jatuh pada 27 Maret, berikut deretan gedung teater termegah di dunia versi Women’s Obsession.
Sydney Opera House (Australia)
Dibangun pada 2 Maret 1959, Sydney Opera House telah menjadi salah satu gedung teater paling banyak dipotret di dunia. Gedung ini berlokasi di Port Jackson, New South Wales, Australia. Dengan desain bangunan seperti cangkang keong berwarna putih, Sydney Opera House memiliki 1000 ruangan untuk berbagai kegiatan. Mulai dari seni seperti teater, balet, dan orkestra. Salah satu ruangannya, yaitu Concert Hall menjadi ruangan terbesar yang dapat menampung 2679 penonton. Selain itu, ada pula Opera Theatre yang dapat menampung lebih dari 1500 orang. Pada tahun 2007, gedung yang telah menjadi salah satu ikon Australia ini juga dinobatkan menjadi salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO.
La Scala (Italia)
Auditorium La Scala memiliki kapasitas hingga 3000 orang penonton dengan ribuan kursi yang ditampung dalam 678 bilik. Mengusung gaya neo klasik yang sangat megah, bangunan ini diresmikan pada 3 Agustus 1778. Pernah menjadi tepat pertunjukan Renata Tebaldi, Giacomo Puccini, dan Niccolo Paganini, La Scala merupakan salah satu gedung teater paling dikenal di dunia. Selain auditorium, pengunjung juga bisa bertandang ke Museo alla Scala atau Museum Teater La Scala. Museum ini menyimpan berbagai koleksi berharga, seperti lukisan, patung, kostum, bahkan dokumen yang berhubungan dengan opera-opera yang pernah dipentaskan
