Tampilkan di aplikasi

Tantangan angkutan udara di musim Lebaran 2018

Majalah airmagz - Edisi 40
7 Juni 2018

Majalah airmagz - Edisi 40

Diperkirakan, pada musim Lebaran tahun ini ada kenaikan sekitar 600 ribu penumpang. / Foto : Airmagz

airmagz
Seperti tahun-tahun sebelumnya, permintaan jasa angkutan udara menjelang dan sesudah musim Lebaran 2018 tercatat meningkat secara signifikan. Meski demikian, pada arus mudik dan arus balik tahun ini, diprediksi muncul beberapa hal yang berpotensi mengganggu jalannya pelayanan penerbangan. Lantas apa saja langkah-langkah yang dilakukan pemerintah?

Mudik Lebaran seolah menjadi mantra yang amat sakti. Begitu saktinya, semua elemen baik masyarakat, sektor swasta, dan pemerintah seperti tersihir. Tak aneh jika mudik Lebaran menjadi ritual yang tak terpisahkan dengan puasa Ramadan. Semua moda transportasi dimanfaatkan untuk ‘agenda tahunan’ tersebut, mulai dari bus, kereta api, kapal laut hingga pesawat udara.

Khusus untuk moda tansportasi udara, Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Agus Santoso, memprediksi jumlah penumpang yang menggunakan pesawat terbang pada musim Lebaran tahun ini akan meningkat hingga 10,78 persen dibanding angka yang muncul di tahun 2017.

Ia juga memperinci bahwa berdasarkan hi tungan H-7 hingga H+7 Lebaran, jumlah total penumpang domestik dan internasional diprediksi naik menjadi 5.870.823 penumpang dari angka 5.299.513 penumpang di tahun lalu. Dengan demikian, diperkirakan ada kenaikan 600 ribu pada jumlah penumpang di musim Lebaran tahun ini.

Karena itu, selaku regulator penerbangan, Agus meminta agar semua otoritas bandara, pengelola bandara, AirNav Indonesia, dan semua maskapai penerbangan selalu berkoordinasi, berkomunikasi, serta meningkatkan pengawasannya.

Untuk otor i tas bandara, Agus menginstruksikan agar selalu mengawasi kesiapan bandara di wilayahnya secara keseluruhan, termasuk terhadap kelengkapan peralatan dan para personil, serta mengawasi kesiapan operator penerbangan yang beroperasi.
Majalah airmagz di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI