Karyanya ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang diperlukan bagi masyarakat umum, khususnya mahasiswa strata $1 dan/atau D4 ilmu Kesehatan dengan tingkatan KKNI level 6, untuk memberikan pengetahuan epidemiologi dan ketrampilan merancang penelitian epidemiologi dasar.

Buku ini terturut-turut tersusun dari lima Bagian. Bab I membahas landasan ilmu epidemiologi mulai dari sejarah epidemiologi, definisi, prinsip, logika, perkembangan sampai kontribusi epidemiologi dalam peningkatan status kesehatan; Bab Il membahas tentang berbagai ukuran frekuensi penyakit. Bab III menelaah tentang pengenalan berbagai desain studi epidemiologi. Selanjutnya, Bab IV mengupas tentang konsep tentang risiko dan hubungan antara faktor risiko dan penyakit beserta ukuran-ukurannya. Dilanjutkan dengan Bab V membahasa tentang bagaimana melakukan analisa dan evaluasi hasil studi epidemiologi, termasuk contoh suatu studi kasus bagaimana mengurangi risiko bias dan mengontrol faktor pengganggu (confounding) dalam penelitian epidemiologi.

Ilmu epidemiologi adalah salah satu landasan ilmu di dalam mempelajari dan mempraktikkan ilmu kesehatan dan kedokteran, karena melalui ilmu epidemiologi hampir semua kebijakan kesehatan yang terkait dengan pencegahan dan pengobatan baik bersifat individu atau klinis dan kesehatan masyarakat berdasarkan evidence hasil penelitian epidemiologi. Buku Ajar Epidemiologi: Langkah Awal Menuju Riset Epidemiologi adalah buku yang tepat guna memahami evidence hasil penelitian maupun untuk meniti karir sebagai seorang peneliti di bidang kesehatan.

Epidemiologi terkait erat dengan upaya para ahli dibidng kesehatan untuk memerangi penyakit dan mengupayakan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya bagi manusia. Hal tersebut terkait erat dengan upaya riset dan pengembangan kesehatan, yang diharapkan dapat menghasilkan evidence atau data yang sahih didalam mengambil keputusan terkait pencegahan, promosi dan pengobatan. Pelayanan kesehatan menggunakan berbagai evidence untuk perencanaan, monitoring dan evaluasi upaya dan program kesehatan.

Metodologi penelitian kesehatan telah berkembang sesuai kebutuhan dan perkembangan ilmu, termasuk biostatistika dan epidemiologi, yang terbukti membantu pengenalan tentang frekuensi dan distribusi penyakit, faktor penyebab dan faktor resikonya. Penelitian kesehatan pada dasarnya terbagi kedalam dua pendekatan, yaitu kuntitatif dan kualitatif.

Penelitian kuantitatif terfokus pada pendataan numerik terhadap populasi dan/atau sample dari populasi yang diteliti. Sedangkan kualitatif lebih terfokus pada penelitian tentang pengalaman manusia dan analisis kata-kata dan narasi berupa pendapat, kesan dsb, bukan tampilan data numerik.

Dalam buku ini akan difokuskan pada salah satu pendekatan penelitian kuantitatif melalui cabang ilmu epidemiologi, yang berfokus pada pendekatan resiko dan prediksi. Pada dasarnya evidence kuantitatif dalam bidang kesehatan telah diringkaskan oleh Guyatt & Sackett et al (1995) sebagai Levels of Evidence (LoE) (lihat di Appendix 2).

Sampul
Kata Pengantar
Sinopsis
Daftar Isi
Bab I: Pendahuluan
     Sejarah Epidemiologi
     Asumsi Epidemiologi
     Definisi Epidemiologi
     Prinsip Epidemiologi
     Logika Dan Prosedur Epidemiologi
     Transisi Epidemiologi
     Perkembangan Epidemiologi Modern
     Kontribusi Unik Epidemiologi
Bab II: Berbagai Ukuran Dasar Frekuensi Penyakit
     Ukuran Dasar Frekuensi Penyakit
     Jenis Khusus Ukuran Frekuensi Penyakit
     Hubungan Prevalensi Dan Insiden
Bab III: Pengenalan Design Studi Epidemiologi
     Studi Epidemiologi Deskriptif
          Studi Korelasi
          Laporan Kasus / Laporan Seri Kasus
          Studi Potong Lintang
          Kerangka Konsep
     Studi Observasi
          Studi Kasus Kontrol (Case Control Study)
          Studi Kohort (Cohort Study)
     Studi Experimen (Experimental Study)
     Untitled
Bab IV: Konsep Resiko dan Hubungan
     Konsep Dasar Hubungan
     Asosiasi Statistik
          Chance (Kebetulan)
          Resiko Bias
          Peranan Confounding (Faktor Pengganggu)
          Konsep Confounding
          Kriteria Confounding
          Validitas Dan Generalisasi
     Ukuran Hubungan / Resiko & Penyajian Datanya
          Penyajian Data Hubungan/Resiko
          Penghitungan OR (Odds Ratio)
          Penyajian Data Attributable
     Kriteria Hubungan Kausal
          Kekuatan Hubungan
          Biologic Credibility (Plausibility)
          Konsistensi
          Temporal Sequence (Urutan Kejadian)
          Dose Response Effect (DRE):
Bab V: Analisa dan Evaluasi Hasil Studi Epidemiologi
     Studi Kasus: Merokok & Kanker Paru
     Bukti Hubungan Kausal
     Validitas Hasil Studi: Evaluasi Faktor Bias
          Bias Observasi / Bias Informasi
          Cara Mengendalikan Bias
          Pemilihan Populasi yang Diteliti
          Pengumpulan Data
          Tentang Kuesioner
          Sumber Data Paparan Dan Informasi Penyakit
          Kesimpulan
     Validitas Hasil Studi: Evaluasi Pengaruh Faktor Confounding
          Karakteristik Dari Confounder
          Mengontrol Confounding Melalui Desain Studi
Penutup
Kepustakaan & Bahan Rujukan
Appendix
Indeks
Profil Penulis