Ikhtisar
Pada akhir tahun 2019, dunia dihadapkan pada wabah virus corona baru yang berasal dari pusat bisnis di Wuhan, Cina. Virus ini telah menewaskan lebih dari seribu delapan ratus dan menginfeksi lebih dari tujuh puluh ribu individu dalam 50 hari pertama pandemi. Virus yang awalnya disebut coronavirus Wuhan atau 2019 novel coronavirus (2019-nCov) oleh para peneliti Cina, kemudian oleh The Intemational Committee on Taxonomy of Viruses (ICTV) disebut sebagai SARS-CoV-2 dan penyakitnya sebagai COVID-19. WHO mendeklarasikan penyakit ini sebagai pandemi pada Maret 2020 dan hingga saat ini (tahun 2021) COVID-1 9 telah tersebar ke seluruh penjuru dunia, dengan total orang yang terinfeksi dan meninggal yang terus bertambah.
SARS-CoV-2 merupakan bagian dari virus corona beta yang diduga berasal dari hewan dan kemudian menular ke manusia. Kontak dekat antar orang, yaitu dari batuk, bersin, tetesan pernapasan atau aerosol pasien terinfeksi yang masuk ke paru-paru orang sehat melalui inhalasi hidung atau mulut, menyebabkan begitu mudahnya penularan dari manusia ke manusia, sehingga akhirnya virus ini menyebar ke seluruh dunia. Gejala yang muncul dari COVID-19 beberapa di antaranya meliputi demam, kehilangan indra penciuman, batuk, sesak, pneumonia, dan kesulitan bernapas. Faktanya, berbagai informasi mengenai virus baru ini telah beredar di masyarakat, namun banyak informasi yang simpang siur yang kadang membuat publiktidakdapat menerima informasi secara tepat.
Buku ini menyuguhkan secara menyeluruh mengenai sains COVID-19, yang meliputi sejarah dan karakteristik epidemiologi, klasifikasi, struktur, inang, etiologi, patogenesis, nomer reproduksi dasar, dan rute penyebaran SARS-CoV-2, serta mekanisme virus menginfeksi tubuh manusia. Selain itu, gejala, diagnosis dan perkembangan penelitian diagnosis, serta pengobatan COVID-19 juga dibahas secara terperinci di buku ini. Pada bab terakhir dipaparkan berbagai intervensi non-farmasi (seperti jaga jarak fisik, nasihat tinggal di rumah, memakai masker, dll.) dan efektivitasnya dalam mengatasi pandemi.
Pendahuluan / Prolog
Kata Pengantar
COVID-19 dapat terbit. Buku ini dimaksudkan untuk membantu mahasiswa kesehatan dan masyarakat dalam memahami virus dan COVID-19 beserta proses yang terjadi di dalamnya.
Buku ini terdiri dari sebelas bab dengan masing-masing topik pembahasan menarik. Pada Bab I, sebagai pendahuluan dipaparkan mengenai COVID-19, yang meliputi sejarah dan karakteristik epidemiologi, klasifikasi, struktur SARS-CoV-2, inang, etiologi dan pathogenesis, nomor reproduksi dasar, rute penyebaran, dan mekanisme virus SARS-CoV-2 menginfeksi tubuh manusia. Gejala COVID-19 dipaparkan pada Bab II, serta diagnosis dan perkembangan penelitian diagnosis dipaparkan pada Bab III. Bab IV membahas pengobatan COVID-19. Bab terakhir, Bab V memaparkan intervensi non-farmasi dan penilaian efektivitasnya dalam mengatasi pandemi.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Sdr. Tantri Liris Nareswari,S. Farm.,Apt. karena telah membantu penyelesaian buku ini. Sdr. Tantri telah menyelesaikan pendidikan S1 di fakultas farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) dan dilanjutkan dengan program profesi di Universitas yang sama. Saat ini Sdr. Tantri telah menjadi dosen di Institut Teknologi Sumatera yang ada di Provinsi Lampung, Sumatera.
Terima kasih!
Yogyakarta,
Kuswandi
Penulis
Kuswandi - Prof. Dr. Kuswandi, Apt., SU., M.Phil. lahir di Purwokerto pada tanggal 8 Februari 1951. Saat ini, penulis menjabat sebagai guru besar dalam bidang kimia medisinal di Fakultas Farmasi UGM. Pendidikan S-1 dan S-2 diambil di Farmasi UGM dalam bidang kimia medisinal. Kemudian, penulis mengambil studi S-2 kembali di Leicester University, Inggris dan mendalami bidang genetika. Setelah itu, studi S-3 dilanjutkan di Aston University, Inggris dengan mendalami bidang biologi molekuler. Penulis memiliki pengalaman mengajar pada beberapa program studi dan beberapa tempat. Di Fakultas Farmasi UGM, penulis mengajar bidang kimia medisinal, radiofarmasi, rekayasa genetika, dan biologi molekuler. Selain itu, penulis juga menjadi pengajar di UAD, USB, UMP, UMS, UMY, UNSOED, dan STIKES Siti Khodijah Palembang. Penulis juga pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta, Direktur LPOM-MUI Surakarta, Kaprodi Farmasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, dan hingga saat ini menjabat sebagai Anggota Senat Fakultas Farmasi UGM. Di samping mengajar, penulis juga aktif melakukan penelitian di antaranya, analisis sekuen DNA bakteri, uji aktivitas antiviral ekstrak, dan kloning gen dari mutan-mutan K. pneumoniae yang resisten terhadap BRL 41897A (mutan KSL), serta sintesis antikanker, antibiotik, dan analgetika dengan mereaksikan beberapa senyawa alam menjadi satu senyawa baru.
Daftar Isi
Sampul
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Bab I Pendahuluan Covid-19
1.1. Sejarah dan Karakteristik Epidemiologi dari SARS-CoV-2
1.2. Klasifikasi Virus Corona
1.3. Struktur SARS-CoV-2
1.4. Variasi Genomik pada SARS-CoV-2
1.5. Reservoir Primer dan Sejumlah Inang dari Virus Corona
1.6. Etiologi dan Patogenesis COVID-19
1.7. Nomor Reproduksi Dasar (Basic Reproduction Number/ R) SARS-CoV-2
1.8. Rute Penyebaran SARS-CoV-2
1.9. Fitur Utama dan Mekanisme Masuknya Virus Corona ke Manusia
1.9.1. Masuknya Virus Corona dan Replikasi
1.9.2. Presentasi Antigen pada Infeksi Virus Corona
1.9.3. Imunitas Humoral and Selular
1.9.5. Cara Virus Corona Menghindari Sistem Kekebalan
1.9.4. Badai Sitokin pada COVID-19
Bab II Gejala Covid-19
2.1. Faktor Risiko
2.2. Populasi Rentan
2.3. Gejala Klinis
2.4. Presentasi Klinis
2.5. Karakteristik Patologi
2.6. Komplikasi
2.7. Mortalitas
2.8. Kasus pada Anak
Bab III Diagnosis Covid-19
3.1. Siapa Saja yang Perlu Mendapatkan Tes?
3.2. Kriteria Klinis Pasien dalam Pengawasan
3.3. Pengumpulan Sampel
3.4. Uji COVID-19
3.5. Skrining dan Diagnosis COVID-19
3.5.1. Nucleic acid amplification test (NAAT)
3.5.2. SHERLOCK
3.5.3. Uji Serologi
3.5.4. Uji Hematologi
3.5.5. Uji Pencitraan
3.6. Perkembangan Uji Diagnostik untuk COVID-19
3.6.1. Pengembangan Uji Asam Nukleat
3.6.2. Uji point-of-care
3.6.3. Pengawasan Penyakit Menular dengan Smartphone
Bab IV Pengobatan Covid-19
4.1. Manajemen Suportif
4.1.1. Pengelolaan COVID-19 Ringan
4.1.2. Pengelolaan COVID-19 Sedang
4.1.3. Pengelolaan COVID-19 Berat
4.1.4. Manajemen Koagulopati
4.1.5..Manajemen.Hipoksia.dan.ARDS
4.1.6. Manajemen Septik Syok
4.2. Pengobatan Farmakologi
4.2.1. Terapi Antivirus
4.2.2. Pengobatan Umum
4.2.3. Terapi sel
4.2.4. Imunoterapi
4.2.5. Agen dan Terapi Lain-Lain
4.3. Kendala Utama dalam Kemajuan Penelitian
4.4. Strategi Terapi Potensial
Bab V Intervensi Non-Farmasi
5.1. Prinsip Utama
5.2. Penularan COVID-19
5.3. Prinsip Promosi Kepatuhan INF
5.3.1. Kemampuan
5.3.2. Peluang
5.3.3. Motivasi
5.4. Intervensi Non-Farmasi
5.4.1. Tingkat Individu
5.4.2. Tingkat Lingkungan
5.4.2. Tingkat Lingkungan
5.5. Strategi Implementasi INF
5.6. Pertimbangan Umum INF
5.6.1. Pertimbangan Jika Terjadi Penularan Komunitas
5.6.2. Pertimbangan jika Tingkat Penularan Tinggi
5.7. Pertimbangan Implementasi: Tingkat Kepatuhan yang Berbeda pada Berbagai INF
5.8. Tantangan Untuk Mengoptimalkan Tingkat Kepatuhan INF
5.9. Penanganan Kepatuhan INF
5.10. Hubungan Wawasan Perilaku dengan Komunikasi Risiko
5.11. Kebutuhan Penelitian INF Berkelanjutan
Bab VI Vaksin Covid-19
6.1..Pendahuluan
6.2. Sistem Genetik Terbalik SARS-CoV-2
6.3. Kandidat vaksin
6.3.1. Vaksin Virus yang Dilemahkan
6.3.2. Vaksin Virus Tidak Aktif
6.3.3. Vaksin Protein Subunit
6.3.4. Vektor Kekurangan Replikasi
6.3.5. Vaksin Genetik (Vaksin DNA dan RNA)
6.3.6. Kekhawatiran tentang Penggunaan Vektor Adenovirus-5
6.4. Vektor Virus Menjanjikan yang Membutuhkan Eksplorasi Lebih Lanjut
6.4. Vektor Virus Menjanjikan yang Membutuhkan Eksplorasi Lebih Lanjut
6.4.1. Vektor Virus Campak
6.4.2. Vektor Virus Penyakit Newcastle
6.4.3. Vektor Virus Terkait Adeno
6.5. Efikasi Vaksin COVID-19 Terhadap Varian SARS-CoV-2 yang Muncul
6.6. Kesimpulan dan Pandangan
Daftar Pustaka
Tentang Penulis
