Film sutradara Longman Leung dan Sunny Luk ini kembali dibintangi oleh pemain film pertamanya, yaitu Aaron Kwok, Tony Leung, Eddie Peng, Aarif Lee, dan Charlie Young. Cold War 2 juga menjadi film pembuka Shanghai International Film Festival yang diadakan tanggal 11-19 Juni lalu. Film crime thriller, yang dibuka bersamaan di Hong Kong dan Tiongkok hari Jumat (8/7), menulis sejarah baru di box office dengan angka 5,41 juta dolar Hong Kong – mengalahkan film Stephen Chow Mermaid yang sebelumnya mencapai angka 5,22 juta. Keesokan harinya, tidak tanggung-tanggung, Cold War 2 menghasilkan pendapatan total 7,51 juta dolar Hong Kong, memecahkan rekor film Kung Fu Hustle (juga disutradarai Stephen Chow).
Sementara itu di Tiongkok, Cold War 2 berada di posisi pertama box office dengan pendapatan 100 juta RMB di hari perilisan perdana. Menjadikan film arahan Longman Leung dan Sunny Luk ini sebagai film genre crime dengan pendapatan tertinggi di Tiongkok, dan film genre crime pertama yang menembus pendapatan 100 juta RMB. Cold War 2 merupakan sekuel lanjutan dari film Cold War, yang dirilis di tahun 2012. Aktor film sebelumnya – Aaron Kwok dan Tony Leung Ka Fai berperan sebagai aparat polisi Sean Lau dan Waise Lee – Charlie Young, Eddie Peng, dan Aarif Rahman kembali berperan di film ini.
Sinopsis Cerita melanjutkan akhir dari film Cold War, dimana Joe Lee (Eddie Peng) anak wakil komisaris Waise Lee (Tony Leung) ditangkap atas tuduhan penyerangan teroris pada polisi yang disebut “Cold War”. Namun, Joe berhasil lolos dengan bantuan grup misterius, dan karena hal ini, sekali lagi kepolisian Hong Kong dibuat kacau. Petugas Sean Lau (Aaron Kwok) maju kembali untuk menghentikan upaya Joe, namun ia tidak tahu bahwa Joe bukan lah satu-satunya penjahat yang ingin menghancurkan kepolisan. Masalah belum berhenti. Sean dihubungi oleh pria bertopeng misterius. Pria tersebut meminta Sean untuk turun, posisi nya akan digantikan oleh Joe Lee.
