Tampilkan di aplikasi

Masuknya UPNVJ dalam tren korupsi perguruan tinggi

Buletin Aspirasi Buletin - Edisi 95
6 Maret 2024

Buletin Aspirasi Buletin - Edisi 95

Korupsi

Aspirasi Buletin
Kasus korupsi di ranah perguruan tinggi masih menjadi tren yang disorot. Aktor yang terlibat juga beragam, mulai dari petinggi kampus, dosen, sampai pada pihak swasta. Dilansir dari wartakota.tribunnews.com, sebanyak 22 perguruan tinggi dilaporkan terjerat kasus korupsi dalam rentang waktu 2006-2022. Fenomena ini menggarisbawahi perlunya peningkatan pengawasan dan transparansi dalam pengelolaan keuangan perguruan tinggi di Indonesia.

UPNVJ sendiri saat ini juga tengah disorot terkait dugaan korupsi dalam pembangunan gedung MERCe FK di UPNVJ Limo, Depok.

Pembangunan gedung ini menggunakan dana hibah lewat mekanisme SBSN yang diajukan sejak tahun 2017 dan mendapat persetujuan pada tahun 2019. Proyek pembangunan pun akhirnya mulai dilakukan sejak tahun 2021 hingga akhirnya selesai dan diresmikan pada tahun 2022.

Permasalahan dimulai dari adanya aduan masyarakat ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok terkait dugaan korupsi dalam pembangunan gedung tersebut. Aduan tersebut masuk pada Maret 2023 dan diproses sesuai keterangan Kepala Kejari Kota Depok, Mia Banulita.

Erna Hernawati, Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) sekaligus mantan Rektor UPNVJ yang menjabat pada masa itu, dengan tegas meyakinkan bahwa tidak ada penyelewengan dana atau korupsi yang terjadi. Ia menambahkan, pihak UPNVJ sendiri juga telah melakukan pengawasan rutin terhadap proyek tersebut, bahkan walau saat itu sedang dalam masa-masa pandemi.
Buletin Aspirasi Buletin di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Edisi lainnya    Baca Gratis
DARI EDISI INI