Tampilkan di aplikasi

Mengajarkan prinsip dan etika bekerja pada anak

Majalah As-sunnah - Edisi 05/XXIV
19 September 2020

Majalah As-sunnah - Edisi 05/XXIV

Mengikat sepatu

As-sunnah
Diantara fenomena yang ada di tengah-tengah kita adalah ada anakanak yang tidak terbiasa mandiri, mereka terbiasa dilayani. Ada orang tua yang mengeluhkan anak perempuannya, menurutnya si anak belum bisa membantu pekerjaan ibunya di rumah. Sebagian lagi mengeluhkan kalau si anak sangat bergantung sekali dengan asisten rumah tangga yang ada.

Sehingga untuk mengerjakan atau memenuhi kebutuhan pribadinya saja, dia enggan atau tidak bisa karena semuanya serba dilayani. Di sisi lain, ada anak yang terpaksa harus bekerja karena himpitan ekonomi, kita mendengar mereka harus memikul tanggung jawab mencari nafkah menggantikan orang tua, entah karena orang tua sakit atau telah tiada.

Ada juga anak-anak yang terpaksa bekerja serabutan, atau berdagang agar bisa tetap bersekolah, atau sekedar membeli kuota agar bisa tetap belajar secara daring di masa pandemi ini. Sungguh Islam telah memberikan tanggung jawab kepada orang tua untuk mencari nafkah, namun Islam juga mengajarkan agar orang tua mempersiapkan anak-anak mereka untuk bisa mandiri dikemudian hari.

Serta tidak menjadi beban bagi saudaranya atau kaum Muslimin yang lain. Maka di antara tanggung jawab orang tua adalah menyiapkan anak agar mampu bekerja, melatih dan mengarahkan serta memotivasi mereka untuk bekerja. Islam tidak menyukai kemalasan dan pengangguran.
Majalah As-sunnah di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI