Tampilkan di aplikasi

Permusuhan Iran terhadap Arab Saudi

Majalah Asy Syariah - Edisi 118
28 Agustus 2019

Majalah Asy Syariah - Edisi 118

permusuhan iran terhadap arab saudi

Asy Syariah
Iran adalah negara penganut paham Syiah Rafidhah, sebuah paham esktrem yang gencar menanamkan radikalisme di dunia. Revolusi Syiah di Iran pada 1979 yang dipimpin oleh Khomeini menjadikan Iran berhaluan Syiah ekstrem yang sangat mendendam dan memusuhi Ahlus Sunnah wal Jamaah. Musuh utamanya adalah negara pengibar panji tauhid dan sunnah, Kerajaan Arab Saudi.

Syiah memiliki rekam jejak sangat buruk dan kelam dalam sejarah pelaksanaan ibadah haji. Mereka kerap melakukan kekacauan yang menelan banyak korban jiwa dari kaum muslimin yang sedang khusyu’ menunaikan ibadah haji di tanah haram (suci).

Dahulu, pada 317 H kaum Syiah membantai jamaah haji di Tanah Suci, memasukkan jasad-jasad mereka ke dalam sumur Zamzam, yang diakhiri dengan merusak Ka’bah dan mencuri Hajar Aswad. Adapun kaum Syiah Iran pascarevolusi Khomeini, hampir tiap musim haji selalu berbuat kacau dan onar, sampai memakan korban jiwa. Salah satunya yang terjadi pada musim haji 1407 H /1987.

Dalam kitabnya, Lillah Tsumma li at-Tarikh, hlm. 91— 92, Husein al-Musawi, yang pernah menjadi orang dekat Khomeini, menceritakan ketika dia mengunjungi Khomeini,

“Dalam sebuah pertemuan khusus bersama sang imam (Khomeini), dia mengatakan kepadaku, ‘Sayyid Husein, sekarang saatnya saatnya untuk melaksanakan wasiat-wasiat para imam shalawatullah alaihim. Kita akan tumpahkan darah para nawashib (menurutSyiah Rafidhah, nawashib adalah Ahlus Sunnah, -pen.). Kita akan bunuh anak-anak lelaki mereka dan kita biarkan hidup wanitanya. Tidak kita biarkan seorang pun dari mereka selamat dari hukuman. Harta-harta mereka akan khusus menjadi milik para pembela Ahlul Bait.

Kita akan hapuskan Makkah dan Madinah karena dua kota ini sudah menjadi sarang kelompok Wahabi. Karbala bumi Allah yang diberkahi dan suci, harus menjadi kiblat umat manusia dalam shalat. Dengan ini, kita wujudkan impian para imam. Sungguh, telah berdiri negara yang telah kita perjuangkan bertahun-tahun lamanya. Tidak tersisa kecuali pelaksanaan!!”
Majalah Asy Syariah di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI